Gelombang Kecaman Dunia atas Pencegatan Armada Flotila oleh Israel

Jutaan orang dari berbagai belahan dunia mengecam aksi Zionis Israel yang mencegat kapal-kapal aktivis flotilla yang hendak menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga Gaza. Aksi solidaritas pun digelar di sejumlah negara. Mulai dari Prancis hingga Brasil, menyuarakan kemarahan mereka terhadap Israel.

Di Paris, Prancis, ribuan warga turun ke jalan mengibarkan bendera Palestina dan membawa spanduk bertuliskan Hentikan Genosida serta Bebaskan Palestina. Para demonstran mengutuk tindakan zionis dan menyebut penangkapan para aktivis flotilla adalah ilegal menurut hukum internasional. Mereka juga mendesak pemerintah Prancis untuk mengambil langkah tegas terhadap Israel.

Gelombang protes serupa juga terjadi di Athena, Yunani. Lebih dari 1.000 orang berbaris menuju Kedutaan Besar Israel. Aksi ini sempat memanas ketika sebagian demonstran melontarkan tembakan api ke arah gedung kedutaan sebagai bentuk kecaman terhadap penangkapan para aktivis.

Sementara itu di Barcelona, Spanyol, sekitar 15 ribu orang menggelar aksi solidaritas mendukung para aktivis flotilla. Meski mayoritas berlangsung damai, polisi anti huru-hara sempat terlibat bentrok dengan massa.

 

Kecaman terus bergema di berbagai kota besar di Eropa. Penangkapan puluhan aktivis flotilla, termasuk sejumlah anggota Parlemen Eropa, oleh Israel dinilai sebagai pelanggaran berat hukum internasional. Tindakan tersebut memicu gelombang protes luas dan seruan solidaritas global.

Bahkan, serikat pekerja terbesar di Italia menyerukan aksi mogok nasional satu hari sebagai bentuk protes terhadap tindakan Israel. Aksi-aksi ini menunjukkan semakin kuatnya dukungan internasional terhadap perjuangan rakyat Palestina dan kritik tajam terhadap agresi Israel di Gaza.

(Muhammad Fauzan)