Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri, Dok. Istimewa
Siti Yona Hukmana • 28 February 2025 13:21
Jakarta: Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri mendorong setiap korban kekerasan dan eksploitasi berani bersuara. Hal itu disampaikan Dofiri dalam acara kampanye #RiseAndSpeak.
"Kampanye ini bertujuan mendorong masyarakat berbicara, melaporkan, dan bertindak terhadap segala bentuk kekerasan dan eksploitasi, khususnya yang terjadi dalam keluarga, komunitas, serta sektor tenaga kerja," kata Wakapolri dalam keterangannya, Jumat, 28 Februari 2025.
Polri berkomitmen memperkuat peran dalam pencegahan, penindakan, dan pemulihan bagi korban kekerasan serta eksploitasi. Hal ini dibuktikan dengan pembentukan Direktorat Tindak Pidana Perempuan dan Anak serta Pidana Perdagangan Orang (Dittipid PPA-PPO). Dofiri menaruh harapan dan optimisme luar biasa atas keberadaan Direktorat baru tersebut.
Dofiri menekankan kekerasan terhadap perempuan dan anak serta perdagangan orang masih menjadi tantangan besar di masyarakat. Polri berkomitmen terus memperkuat upaya pencegahan dan penanganan kasus-kasus tersebut.
"Hari ini, kita tidak hanya sekadar meluncurkan kampanye, tetapi juga membangun sebuah gerakan sosial yang melibatkan seluruh elemen masyarakat,” kata jenderal polisi bintang tiga itu.
Baca Juga:
Bocah Korban Kekerasan di Nias Selatan Dipaksa Tinggal di Kandang Ayam |