Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Husen Miftahudin • 29 July 2024 17:11
Sidoarjo: Cakap bermedia digital untuk keamanan akun media sosial dapat diwujudkan oleh individu yang mampu mengetahui, memahami, dan menggunakan perangkat keras dan lunak dalam lanskap digital.
Selain itu, juga dalam menggunakan mesin pencarian informasi, aplikasi dompet digital, lokapasar, transaksi serta aplikasi percakapan dan media sosial.
Dosen Komunikasi dan Filsafat Islam Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Waryani Fajar Riyanto menyampaikan hal tersebut saat menjadi narasumber dalam webinar literasi digital untuk segmen pendidikan yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, di Kabupaten Sidoarjo.
Fajar mengatakan, mengetahui dan memahami fungsi perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan dalam mengakses dunia digital merupakan kunci dasar keamanan akun media sosial. Pengetahuan tersebut meliputi dasar sistem operasi, aplikasi, maupun internet.
"Aplikasi percakapan dan media sosial memiliki setelan dasar yang bisa mengamankan akun. Gunakan emoji yang benar, lawan kabar bohong, serta produksi dan distribusi konten yang positif dan bermanfaat," jelas Fajar dalam diskusi tersebut, yang dikutip dari keterangan tertulis, Senin, 29 Juli 2024.
Dalam diskusi online itu, Fajar memberikan tiga tips kecakapan aplikasi percakapan dan media sosial yang dapat membantu mengamankan akun media sosial. Yakni, verifikasi pesan sebelum membagikan, cek fakta, pertimbangan urgensi dan bermanfaat, serta saring sebelum sharing.
"Saat menerima sebuah informasi, hendaknya kita memverifikasi kebenaran berita tersebut. Jika benar, penting dan bermanfaat, silakan bagikan kepada orang lain. Jika tidak, cukup berhenti di kita dan tak perlu dibagikan," tegas Fajar.
| Baca juga: Warganet Indonesia Habiskan Waktu 7,5 Jam/Hari di Internet |