Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 14 January 2025 11:50
Washington: Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah memperingatkan bahwa 'neraka' akan menimpa kelompok pejuang Palestina Hamas jika kesepakatan gencatan senjata dan pembebasan sandera di Jalur Gaza tidak tercapai sebelum pelantikannya pada 20 Januari mendatang.
Trump mengatakan pada Senin kemarin bahwa ia yakin tersebut dapat tercapai di akhir minggu.
"Dan saya memahami bahwa itu, itu telah terjadi - telah ada jabat tangan dan mereka sedang menyelesaikannya," kata Trump dalam wawancara dengan Newsmax.
"Tetapi itu harus terjadi,” sambungnya, dilansir dari LBC, Selasa, 14 Januari 2025.
Utusan Trump yang baru untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, berada di kawasan dan telah bertemu dengan para pejabat Israel dan Qatar dalam beberapa hari terakhir terkait negosiasi gencatan senjata Gaza.
Ia berkoordinasi erat dengan utusan Presiden Joe Biden untuk Timur Tengah yang akan keluar, Brett McGurk, yang telah berada di Doha selama beberapa hari.
Pekan lalu, Trump memperingatkan bahwa "neraka" akan menimpa Hamas jika kesepakatan tidak tercapai sebelum prosesi pelantikannya sebagai presiden AS.
Ia mengulangi peringatannya agar Hamas berdamai dengan Israel.
"Jika mereka tidak melakukannya, maka akan ada banyak masalah di luar sana, banyak masalah yang belum pernah mereka lihat sebelumnya,” tegas Trump.
Baca juga: Hamas Akan Bebaskan 33 Sandera di Tahap Pertama Gencatan Senjata