Modus Kerja Sama Media Fiktif, Oknum Wartawan di Lampung Peras ASN Pakai Logo KPK

Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Lampung Tengah, Median Suwardi

Modus Kerja Sama Media Fiktif, Oknum Wartawan di Lampung Peras ASN Pakai Logo KPK

Imam Setiawan • 27 October 2025 20:59

Bandar Lampung: Kejaksaan Negeri Lampung Tengah mengungkap fakta baru terkait dugaan pemerasan terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN). Seorang oknum wartawan diduga melakukan pemerasan dengan menggunakan surat berlogo KPK.

Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejari Lampung Tengah, Median Suwardi, mengatakan pelaku menggunakan surat KPK untuk menakut-nakuti ASN. Korban dipaksa membayar kerja sama media fiktif.

"Benar, beberapa ASN sudah kami panggil. Dari hasil klarifikasi, keterangan mereka sesuai dengan laporan pelapor. Modusnya, pelaku meminta pembayaran kerja sama media, padahal medianya tidak terbit secara teratur," ujar Median Suwardi, Senin, 27 Oktober 2025.

Kejari Lampung Tengah telah memanggil sejumlah ASN dari Sekretariat DPRD untuk dimintai keterangan. Penyidikan dilakukan untuk mendalami praktik pemerasan yang diduga berjalan bertahun-tahun.


 


Media milik pelaku hanya dicetak untuk formalitas penagihan ke instansi pemerintah. Dalam beberapa kasus, koran tersebut bahkan tidak pernah beredar sama sekali. Sejumlah ASN mengaku diintimidasi dan takut melapor karena pelaku dikenal dekat dengan pejabat daerah. Pelaku juga kerap mengaku memiliki hubungan dengan aparat penegak hukum.

Pelaku menggunakan surat berlogo KPK untuk menekan ASN dan meminta dokumen dari instansi pemerintah. Hasil penelusuran penyidik menyebut surat tersebut bukan surat tugas resmi KPK. Dugaan pemerasan tidak hanya terjadi di instansi pemerintahan, tetapi juga menjalar ke Dinas Kominfo dan ratusan sekolah. Lebih dari seratus sekolah menjadi korban pemerasan ini.

Sekolah yang menolak disebut mendapat ancaman akan diberitakan negatif di media milik pelaku. Kejari Lampung Tengah bekerja sama dengan kepolisian untuk menuntaskan kasus ini. Sebelumnya, Kejari Lampung Tengah menerima laporan dugaan pemerasan mencapai miliaran rupiah. Pelaku diduga memiliki hingga 32 media dan menggunakan modus kerja sama advertorial.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)