Kecelakaan Akibat Jalan Licin, Pemotor Tewas Terlindas Truk di Jakut

Jakarta: Pengendara sepeda motor dan penumpangnya tewas terlindas truk kontainer di Jalan RE Martadinata, Pademangan, Jakarta Utara. Kedua korban yang berjenis kelamin laki-laki diduga rekan kerja.

Salah satu saksi mata, Robin, mengatakan, kondisi jalan memang tidak rata akibat adanya proyek pembangunan jalan tol. Kecelakaan berawal saat kedua korban melintas dengan kecepatan yang cukup tinggi dari arah Tanjung Priok menuju ke Kota.

"Ya, jalan di sini nggak boleh kencang-kencang karena di sini jalannya miring. Kedua ada pembangunan proyek. Dari arah Priok mau ke Kota, itu dia lumayan kecepatannya. Dia dihalang sama tembok. Jadi dia ngerem, langsung jatuh, dilindas sama kontainer," kata Robin di lokasi, Rabu, 23 Juli 2025.

Robin mengatakan keduanya terjatuh setelah tergelincir akibat jalan yang licin dan tidak rata. Jalan RE Martadinata kerap memakan korban jiwa selama proyek jalan tol berlangsung. Setidaknya, sudah ada tiga korban jiwa dalam sebulan terakhir akibat kecelakaan di lokasi yang sama.

"Jadi enggak rata karena miring, dia langsung jatuh sebelah kanan. Akhirnya ke kanan dia jatuhnya. Ada tiga kali di sini, meninggal semua," kata Robin.
 

Baca juga: Tabrakan Taksi dan Truk Besar di Zimbabwe Tewaskan 17 Orang

Anggota Unit Lantas Pademangan Satlantas Jakarta Utara, Aiptu Hendry, mengatakan kecelakaan ini melibatkan kendaraan lain. Truk yang melindas kedua korban diduga melarikan diri. Namun polisi masih melakukan penyelidikan.

"Diduga kendaraan roda dua itu menyalip dari sebelah kiri. Awalnya, sepeda motor melaju dari arah timur ke barat. Tepatnya di depan Ruko Mahkota. Terjatuh, tergeletak. Kita temukan oleh warga, sudah tidak bernyawa. Sementara ya, ada senggolan dengan kendaraan yang lain. Tapi untuk kendaraan lainnya, masih dalam penyelidikan dari pihak laka," kata Hendry.

Polisi menyebut keduanya adalah warga Babelan, Bekasi. Ia juga membenarkan kedua korban berjenis kelamin laki-laki. Korban langsung dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo. Kasus ini ditangani Satlantas Wilayah Jakarta Utara.