Pemkot Bekasi Dampingi Korban Pelecehan di SMPN 13 Kota Bekasi

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto. Metrotvnews.com/ Antonio

Pemkot Bekasi Dampingi Korban Pelecehan di SMPN 13 Kota Bekasi

Antonio • 26 August 2025 13:24

Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, bakal memberikan pendampingan penuh kepada korban pelecehan di SMP Negeri 13 Kota Bekasi. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengatakan pihaknya akan memberikan pendampingan hukum dan psikologis.

"Korban akan kami dampingi sepenuhnya, baik dari sisi psikologis, hukum, maupun perlindungan yang dibutuhkan," kata Tri di Bekasi, Selasa, 26 Agustus 2025.
 

Baca: Kepsek SMPN 13 Bekasi Benarkan Guru Rangkul dan Pegang Paha Murid
 
Tri meminta agar seluruh siswa yang menjadi korban tidak perlu takut untuk mengikuti kegiatan pembelajaran di sekolah. "Pemerintah hadir untuk memastikan anak-anak bisa belajar tanpa rasa takut," ujarnya.

Dia meminta agar semua pihak tidak menyebarkan informasi yang belum jelas terkait dengan kasus dugaan peristiwa pelecehan tersebut.

"Kami mengajak semua pihak untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi yang belum jelas. Percayakan penanganan kasus ini kepada pihak berwenang. Yang utama, mari kita jaga suasana sekolah agar tetap kondusif untuk anak-anak kita," jelasnya.

Ratusan alumni SMP Negeri 13 Kota Bekasi meminta agar salah satu guru di sekolah itu dipecat usai diduga melakukan pelecehan kepada murid di sekolah tersebut.

Mereka membawa spanduk bertuliskan kalimat protes atas aksi cabul yang dilakukan oleh guru tersebut dengan tulisan 'Stop Pencabulan Usut Tuntas Kasus Ini' bunyi salah satu poster itu. Salah satu orang tua korban yang berinisial BY, mengatakan, ia protes lantaran anaknya diduga telah menjadi korban pencabulan guru tersebut.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)