New York:
Indeks S&P 500 ditutup lebih rendah pada Kamis, karena prediksi
bullish kalah dengan kekhawatiran ekonomi lantaran menyusul data ketenagakerjaan yang beragam.
Melansir Investing.com, Jumat, 6 September 2024, pada pukul 16.00 WIB (2000 GMT), Dow Jones Industrial Average yang terdiri dari 30 saham tergelincir 219 poin atau 0,50 persen, sementara indeks S&P 500 turun 0,3 persen, dan Nasdaq Composite yang berbasis teknologi turun 0,3 persen.
Data penggajian swasta meleset dari ekspektasi
Gaji swasta AS meningkat kurang dari yang diantisipasi pada Agustus, memicu kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi.
Penggajian swasta meningkat 99 ribu pekerjaan di Agustus, dibandingkan dengan total revisi ke bawah 111 ribu di Juli, menurut prosesor penggajian ADP. Itu adalah bulan terlemah untuk angka tersebut sejak Januari 2021.
Para ekonom telah memprediksi angka 144 ribu, naik dari angka awal Juli sebesar 122 ribu.
Jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran pertama kali, sementara itu, mencapai 227 ribu pada pekan yang berakhir pada 31 Agustus, turun 5.000 dari level revisi minggu sebelumnya sebesar 232 ribu.
Perkiraan telah melihat angka tersebut sejalan dengan angka awal minggu lalu yaitu 231 ribu.
Data ini, yang muncul menjelang laporan nonfarm payrolls Jumat, telah memperkuat spekulasi akan adanya penurunan suku bunga yang lebih besar.
“Sebagai hasil dari pertemuan laporan data yang mengecewakan, investor mengantisipasi kemungkinan meningkatnya respons kebijakan moneter yang lebih agresif, termasuk potensi pemangkasan 50 bps di September, yang saat ini diperkirakan sebesar 45 persen dengan total pelonggaran kebijakan sebesar 111bps yang diantisipasi hingga akhir tahun,” kata Stifel dalam sebuah catatan Kamis.
Streaming