Polemik Wawali Surabaya Bersama Pengusaha Berakhir Damai

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, menerima pengusaha bernama Jan Hwa Diana, di rumah dinasnya. (Metrotvnews.com/Amal)

Polemik Wawali Surabaya Bersama Pengusaha Berakhir Damai

Amaluddin • 14 April 2025 16:20

Surabaya: Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji telah memaafkan perusahaan yang melaporkannya terkait pencemaran nama baik. Selain memaafkan, Armuji juga memastikan tak akan melaporkan si pengusaha ke polisi.

"Mereka datang ke sini meminta maaf atas apa yang telah mereka ucapkan. Saya sebagai Muslim, apalagi di bulan Syawal, dengan tulus mereka meminta maaf. Secara pribadi dan sebagai Wakil Wali Kota Surabaya, saya juga minta maaf ke warga Surabaya dan masyarakat Indonesia. Saya juga memaafkan, karena manusia itu tidak luput dari kesalahan," kata Cak Ji, sapaan akrabnya, usai ditemui pengusaha bernama Jan Hwa Diana, di rumah dinasnya, Senin, 14 April 2025.

Selain meminta maaf, lanjut Cak Ji, Diana juga memastikan akan mencabut laporannya yang sempat dilayangkan ke Polda Jawa Timur. "Tadi dia ngomong, 'habis ini laporan saya tak cabut cak.' Yo cabuten, itu hakmu. Terus kalo dicabut, ya sudah, saya juga tidak akan melanjutkan (pelaporan balik), karena mereka sudah punya itikad baik," katanya.

Ia juga menanggapi tuduhan terkait perusahaan yang menyimpan ijazah mantan karyawan. Armuji menegaskan bahwa urusan tersebut berada di luar kewenangannya secara pribadi maupun sebagai pejabat publik.
 

Baca: Wawali Surabaya Laporkan Balik Pelapornya ke Polda Jatim

"Persoalan dengan saya secara pribadi maupun sebagai kepala daerah oke selesai. Tapi urusan dengan anak-anak yang mantan karyawannya, yang ijazahnya disimpan atau ditahan, itu di luar saya, karena ranahnya beda," tandasnya.

Usai menemui Cak Ji, Jan Hwa Diana, pengusaha yang sempat melaporkan Cak Ji ke polisi mengaku bersyukur telah berdamai dengan Armuji. "Puji Tuhan, Alhamdulillah. Hari ini masalah sudah terselesaikan semua. Jadi, maksud saya datang ke kediaman Cak Ji ya, dengan rendah hati itu saya ingin memohon permintaan maaf ya," kata Diana.

Diana mengaku menyesal atas kekeliruan yang terjadi dan mengakui bahwa pernyataannya di awal semata-mata lahir dari ketidaktahuan dan ketakutan. "Semua ini berawal dari kesalahpahaman, dan saya bersyukur Cak Ji sudah memaafkan saya dengan besar hati," ujarnya.

Diana juga menjelaskan tidak bermaksud untuk melibatkan nama Armuji dalam polemik hukum, apalagi menuduh yang bersangkutan secara pribadi. Ia berharap permasalahan ini menjadi pelajaran bagi dirinya dan pelaku usaha lainnya di Surabaya agar lebih berhati-hati dalam bertindak dan berucap.

"Kemudian saya juga meminta maaf ya kepada seluruh masyarakat Indonesia dan khususnya warga Surabaya karena semua ini kesalahpahaman. Setelah dari sini saya akan mencabut laporan saya dengan kesadaran saya pribadi. Jadi pada dasarnya kan ini semua kesalahpahaman, karena ada pepatah yang ngomong tak kenal maka tak sayang. Gitu aja," pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)