Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho/Metro TV/Siti
Siti Yona Hukmana • 14 March 2025 22:06
Jakarta: Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan menerapkan rekayasa lalu lintas hingga ganjil-genap, selama mudik Lebaran 2025. Rekayasa dilakukan bersama stakeholder terkait, untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan arus mudik.
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho mengatakan kebijakan itu untuk mengurangi volume kendaraan. Dengan demikian, tidak terjadi kemacetan panjang selama puncak mudik, yang diprediksi terjadi pada 28 Maret 2025.
"Strategi dan langkah yang kami ambil, tandasnya, antara lain, rekayasa lalu lintas, penerapan sistem ganjil-genap untuk mengurangi volume kendaraan di jalan raya selama periode mudik," kata Agus kepada wartawan, Jumat, 14 Maret 2025
Agus mengimbau masyarakat untuk memeriksa kondisi kendaraan sebelum mudik. Seperti rem, ban, dan mesin, guna memastikan keselamatan selama perjalanan.
Polri akan melaksanakan Operasi Ketupat 2025 mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Dengan fokus pada pengamanan arus mudik dan balik, serta memastikan masyarakat dapat merayakan lebaran dengan aman dan nyaman.
Sebagaimana prediksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, bahwa puncak arus mudik lebaran 2025 akan terjadi mulai 28 Maret 2025. Untuk itu, dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan arus mudik lebaran 2025 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
Baca: Jelang Arus Mudik, Mendagri Instruksikan Perbaikan Jalan di Lampung |