Presiden Prabowo Subianto saat membacakan nota keuangan. Dok Setneg RI

Perkuat Ketahanan Pangan, Begini Strategi Presiden Prabowo

M Sholahadhin Azhar • 15 August 2025 15:54

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto membacakan Nota Keuangan RAPBN 2026, dalam sidang Tahunan DPR 2025 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, hari ini, 15 Agustus 2025. Dalam kesempatan itu, Prabowo menegaskan soal upaya negara mewujudkan ketahanan pangan.

"Kita harus mewujudkan ketahanan pangan, swasembada pangan. Terutama beras dan jagung," kata Presiden di Kompleks Parlemen, Jumat, 15 Agustus 2025.

Target itu merupakan satu di antara delapan agenda prioritas Presiden Prabowo. Menurut Kepala Negara, target tersebut memiliki tujuan menyejahterakan rakyat Indonesia.

"Harga stabil, petani makmur, nelayan sejahtera, dan konsumen aman," kata Presiden.

Baca: Presiden Prabowo Ultimatum Jenderal yang Jadi Beking Tambang Ilegal

Presiden menegaskan swasembada pangan tak bisa ditawar. Sehingga, perlu diciptakan sawah baru agar Indonesia berdaulat, dalam urusan pangan.

"Kita dukung bibit unggul, alat sistem pertanian modern, dan pembiayaan murah. Kita jamin harga pembelian pemerintah untuk gabah," tegas Prabowo.

Dalam APBN, Prabowo menegaskan ada anggaran Rp53,3 triliun untuk lumbung pangan. Kemudian, Rp46,9 triliun untuk subsidi 92,6 juta ton pupuk.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun
Google News Metrotvnews.com

Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

(M Sholahadhin Azhar)

dpr ri

presiden prabowo subianto

hut 80 ri

nota keuangan rapbn 2026