Ketahuan Mencuri, Remaja Tewas Terjatuh dari Lantai 3 Masjid JIC

Jakarta: Seorang remaja berinisial ASH, 16, tewas usai terjatuh dari lantai 3 Masjid Jakarta Islamic Center (JIC), Koja, Jakarta Utara. ASH diduga panik usai dirinya ketahuan mencuri tembaga dalam puing-puing bekas kebakaran beberapa tahun lalu.

ASH mencuri bersama AAL, 15, yang berhasil ditangkap pihak keamanan setempat. Saksi, Aji, menceritakan kronologi terjatuhnya ASH.

"Kita samperin malah lari, tiba-tiba yang satu loncat, yang satu kita pegang. Kita selamatin karena tembok sama orangnya tinggian temboknya. Langsung kita bawa pos," kata Aji di lokasi.

Aji mengatakan korban sudah kerap melakukan mencurian. "Dia udah sering kita tangkap. Nah yang baju hitam lari dia loncat terus terjun. Kalau yang putih ini bocah yang ini saya pegang bajunya," sambungnya.
 

Baca juga:  Sesosok Mayat Ditemukan di Kolong Jembatan Kulon Progo

Kapolsek Koja, Kompol Andry Suharto, mengatakan pihaknya telah melakukan olah TKP. Ada tiga orang saksi yang mengatakan korban terjatuh setelah ketahuan mencuri.

"Dari keterangan saksi yang kita dapati yaitu sebanyak 3 orang yang menyatakan bahwa mereka pada saat melakukan patroli mereka melihat di lantai 3 ada 2 orang yang sedang mencuri tembaga dan kuningan bekas kebakaran kubah dari Masjid Islamic Center Jakarta," kata Andry.

Berdasarkan keterangan petugas keamanan, AAL, pelaku yang selamat, berlari ke arah berlawanan dengan ASH yang tewas di TKP. ASH melompat dan AAL juga hendak melompat namun security sempat menarik baju pelaku.

"Terus kemudian melihat 3 orang dari pihak security dan kebersihan Islamic kedua orang ini melarikan diri yang atas nama AAL itu berlari ke arah berlawanan dengan ASH yang menjadi korban. ASH ini berlari dan kemudian melompat dan kemudian si AAL ini melompat juga tapi sempat ditarik oleh pihak security, tapi pihak security dan pihak kebersihan tidak melihat pada saat ASH melompat," kata Andry.

Selain itu, Andry menyampaikan pelaku diduga masuk dengan mudah lantaran JIC merupakan tempat terbuka untuk ibadah. Keduanya warga Semper Barat, dan masuk JIC berpura-pura seperti pengunjung dan naik ke tempat lokasi kebakaran.

"Kalau menurut keterangan dari para security saat melihat korban yang sudah terjatuh mereka mengetahui bahwa korban ini sudah sering melakukan pencurian kuningan atau tembaga di lokasi, cuma ada beberapa kali diamankan tapi dikembalikan oleh pihak Islamic dan ini kemungkinan karena dia takut ditangkap kembali makanya dia lari mendahului kawannya dan melompat," ujar dia.