Bendera Amerika Serikat. Foto: Freepik
Annisa Ayu Artanti • 28 November 2024 08:44
Washington: Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) AS, ukuran
inflasi yang disukai Federal Reserve, naik 2,3 persen pada Oktober dibandingkan setahun lalu. Departemen Perdagangan melaporkan inflasi terus mendingin di tengah suku bunga tinggi.
Melansir Xinhua, Kamis, 28 November 2024, angka terbaru muncul setelah ukuran tersebut naik dari 2,4 persen di Juni menjadi 2,5 persen di Juli. Lalu turun menjadi 2,3 di bulan Agustus dan kemudian menjadi 2,1 di September, menurut Biro Analisis Ekonomi (BEA) dari departemen tersebut.
Indeks PCE memperhitungkan bagaimana konsumen mengubah perilaku mereka sehubungan dengan harga yang lebih tinggi. Indeks PCE merupakan ukuran yang lebih luas dari perilaku konsumen dibandingkan dengan indeks harga konsumen (IHK).
Indeks harga PCE inti, yang mengeluarkan harga makanan dan energi yang bergejolak, naik 2,8 persen di bulan Oktober dari tahun lalu, sedikit naik dari angka di bulan September. Data terbaru ini masih berada di atas target inflasi Fed sebesar 2 persen.
Ilustrasi. Foto: Freepik
Arah suku bunga The Fed
Pada pertemuan kebijakan terakhir, Federal Reserve AS memangkas kisaran target suku bunga federal fund sebesar 0,25 poin persentase menjadi 4,5 persen hingga 4,75 persen di tengah inflasi yang mendingin dan pasar tenaga kerja yang melemah, menandai penurunan suku bunga kedua dalam siklus pelonggaran ini.
Para pejabat Fed menyatakan keyakinan mereka bahwa inflasi menurun, dan diperkirakan akan menurunkan suku bunga secara bertahap ke depannya, menurut notulensi dari pertemuan 6-7 November yang dirilis Selasa.
Risalah tersebut tidak membahas potensi kebijakan di bawah pemerintahan berikutnya, tetapi beberapa ekonom menyuarakan kekhawatiran tarif tambahan yang diusulkan oleh Presiden terpilih Donald Trump dapat meningkatkan inflasi, yang berpotensi mempersulit jalur penurunan suku bunga The Fed.
The Fed akan mengadakan pertemuan kebijakan moneter terakhir tahun ini pada 17-18 Desember. FedWatch Tool dari Chicago Mercantile Exchange (CME) Group, yang bertindak sebagai barometer ekspektasi pasar terhadap suku bunga acuan the Fed, menunjukkan saat ini pasar memperkirakan probabilitas 66,5 persen the Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan berikutnya.