Pedemo di Kota Bandung Diimbau Tak Merusak Fasilitas Publik

Bandung: Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, mengimbau masyarakat yang berencana menyampaikan aspirasi melalui aksi unjuk rasa agar lebih mengutamakan dialog langsung dengan pemerintah kota. Erwin pun meminta para pedemo untuk tertib dan tidak merusak fasilitas umum di Kota Bandung.

Menurut Erwin, Pemerintah Kota Bandung sangat terbuka untuk melakukan diskusi dengan masyarakat yang hendak menyampaikan aspirasi. Hal itu dinilai Erwin, akan memudahkan untuk mencari solusi tanpa harus adanya aksi yang bisa mengganggu kegiatan masyarakat lainnya.

"Kalau mau bicara, sebaiknya kita tabayun saja, diskusi langsung dengan saya. Saya siap bertemu dan mendengarkan aspirasi masyarakat," kata Erwin di SMPN 1 Bandung, Kamis, 28 Agustus 2025.
 

Baca: Tak Hanya di Jakarta, Massa Buruh Juga Demo Serentak di Seluruh Provinsi

Erwin menegaskan bahwa dirinya tidak menutup ruang kritik, namun berharap penyampaian aspirasi bisa dilakukan dengan cara yang tertib dan tidak menimbulkan potensi gangguan keamanan maupun ketertiban umum.

"Demo boleh saja, itu hak masyarakat. Tapi tentu harus ada izin dan pengawalan dari kepolisian. Tolonglah dilakukan dengan tertib dan aman," jelas Erwin.

Erwib menekankan bahwa Pemkot Bandung tetap menghargai hak konstitusional warga untuk menyampaikan pendapat di muka umum. Meski begitu, ia berharap aspirasi masyarakat dapat disalurkan melalui jalur komunikasi langsung sehingga permasalahan bisa dibahas secara lebih cepat dan solutif.

"Saya menunggu. Kalau memang ada yang mau disampaikan, mari duduk bersama. Saya siap menghadapi dan membicarakan solusi terbaik tanpa harus turun ke jalan," ungkap Erwin.