Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Foto: Tangkapan layar.
Indriyani Astuti • 22 November 2023 11:39
Jakarta: Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menjawab kekhawatiran publik soal netralitas angkatan bersenjata Indonesia menjelang Pemilu 2024. Ia mengatakan TNI sudah melakukan kick off dan membuat posko pengaduan apabila ada oknum personel yang diketahui tidak netral.
"Jadi nanti di wilayah-wilayah ada posko pengaduan. Apabila ada oknum TNI yang tidak netral itu bisa dilaporkan ke pos-pos tersebut," ujar Agus seusai pelantikan dirinya menjadi Panglima TNI di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 22 November 2023.
Agus menyebut sudah menginstruksikan pada jajaran soal netralitas TNI. Hal itu merupakan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI yang mengamanatkan prajurit tidak boleh berpolitik praktis.
Netralitas TNI juga diatur dalam beleid lain. Salah satunya, UU Nomor 7 Tahun 2023 tentang Pemilu.
"Apabila ada oknum TNI masih organik melakukan politik praktis akan ada tindakan pidana ataupun teguran pimpinannya. Itu tertuang dalam buku saku yang kita berikan kepada seluruh prajurit sehingga tau apa yang harus dilakukan dan tidak dilakukan," ungkap dia.
Agus menambahkan TNI bersama Polri, masyarakat, serta penyelenggara pemilu di daerah telah melakukan deklarasi agar Pemilu 2024 berjalan damai.
"Deklarasi damai tersebut itu kita melibatkan seluruh elemen masyarakat. Tidak hanya TNI/Polri, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang ada di wilayah kemudian juga tokoh agama," sebut suksesor Yudo Margono itu.
Prajurit TNI harus berpegang pada Sapta Marga dan sumpah prajurit. Menurut dia, saat ini belum ada bukti ataupun pelanggaran bahwa TNI tidak netral.
"Kan belum belum ada fakta, ini kan hanya, makanya kita membuat posko-posko agar supaya tidak terjadi yang selalu ditanyakan insan media ke saya," ucapnya.
Sebelumnya penunjukkan Agus sebagai Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo sempat dipersoalkan sejumlah pihak. Pengamat menyebut itu dilatarbelakangi alasan politis karena Agus dan Presiden Jokowi disebut punya kedekatan.
Agus dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) pada 25 Oktober 2023. Berselang beberapa waktu kemudian, Agus menjadi calon tunggal Panglima TNI menggantikan Yudo Margono yang akan masuk masa pensiun.