Ilustrasi KAI. Foto: Dokumen KAI
Annisa Ayu Artanti • 9 April 2024 22:59
Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat total penumpang KA jarak jauh pada masa puncak mudik yaitu 509 April 2024 sebanyak 848.344 penumpang KA.
Angka tersebut mencapai 113 persen dari total tempat duduk yang disediakan sebanyak 750.592 tempat duduk.
EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan, ketepatan waktu keberangkatan perjalanan kereta api dari Jakarta mencapai 100 persen. Adapun persentase kedatangan perjalanan kereta api di stasiun tujuan di atas 96 persen.
"KAI menetapkan masa angkutan Lebaran 2024 sejak 31 Maret hingga 21 April 2024. Sampai dengan Selasa, 9 April 2024, masyarakat yang sudah melakukan pemesanan tiket untuk mudik maupun balik menggunakan KA Jarak Jauh pada periode H-10 hingga H+10 sebanyak 2.857.239 tiket," tutur dia dalam keterangan tertulis, Selasa, 9 April 2024.
Agus menjelaskan, puncak Arus Mudik layanan kereta api pada masa periode dari tanggal 31 Maret 2024 hingga hari ini telah terjadi pada tanggal 6 April 2024 dengan jumlah 182.525 penumpang.
Pengguna kereta api meningkat
Menurutnya, masyarakat yang akan menggunakan Kereta Api ini akan terus meningkat seiring dengan meningkatnya animo masyarakat menggunakan jasa angkutan Kereta Api
KAI juga mencatat Stasiun Pasarsenen menjadi stasiun keberangkatan terpadat selama periode angkutan Lebaran dengan jumlah penumpang sebanyak 516.842 orang. Disusul dengan Stasiun Gambir dengan jumlah penumpang sebanyak 265.547 orang.
Pada Angkutan Lebaran 2024 ini, total terdapat 8.678 perjalanan kereta api Jarak Jauh dan Lokal atau rata-rata 394 perjalanan KA per hari. Rinciannya, 5.618 perjalanan KA jarak jauh dan 3.060 perjalanan KA Lokal.
Jumlah total perjalanan KA tersebut sudah termasuk 1.242 perjalanan KA tambahan yang terdiri dari 1.154 perjalanan KA Jarak Jauh tambahan dan 88 perjalanan KA Lokal tambahan.
“KAI berkomitmen untuk mewujudkan 'Mudik Ceria Penuh Makna' pada masa angkutan Lebaran 2024,” ujar Agus.