Ilustrasi dolar AS. Foto: Freepik
Annisa Ayu Artanti • 26 November 2024 11:06
Tokyo:
Dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya pada Selasa setelah Presiden terpilih AS Donald Trump mengancam Kanada dan Meksiko dengan tarif 25 persen untuk semua impor ke Amerika Serikat.
Saham-saham melemah setelah kenaikan yang kuat secara global pada sesi sebelumnya setelah manajer investasi Scott Bessent dinominasikan sebagai Menteri Keuangan, yang dianggap oleh para investor sebagai suara untuk Wall Street di Washington.
"Seolah-olah Trump ingin mengingatkan pasar siapa yang memegang kendali, setelah menominasikan Scott Bessent sebagai Menteri Keuangan, orang yang diharapkan pasar untuk mendinginkan potensi Trump," kata Analis pasar senior di City Index, Matt Simpson dilansir Channel News Asia, Selasa, 26 November 2024.
(1).jpg)
Ilustrasi dolar AS. Foto: pngtree
Dolar AS melonjak
Dolar melonjak 1,5 persen menjadi 20,58 peso Meksiko di awal perdagangan Asia, dan naik 0,84 persen menjadi C$1,4103. Yen naik 0,14 persen menjadi 154,43 yen.
Euro turun 0,4 persen ke USD1,0453 dan sterling turun 0,24 persen ke USD1,25405. Dolar Australia merosot 0,6 persen menjadi USD0,6466.
Indeks saham Australia turun 0,24 persen dan indeks saham berjangka Nikkei Jepang turun 0,4 persen.
Indeks berjangka S&P 500 AS turun 0,2 persen menyusul kenaikan 0,3 persen pada indeks uang semalam, ketika indeks Russell 2000 yang berkapitalisasi kecil juga mencapai level tertinggi sepanjang masa.