Harga Emas Dunia Stabil di Penghujung 2024

Ilustrasi emas. Foto: Unsplash.

Harga Emas Dunia Stabil di Penghujung 2024

Husen Miftahudin • 1 January 2025 10:32

Chicago: Harga emas sebagian besar tidak berubah di perdagangan Asia pada Selasa di tengah perdagangan akhir tahun yang tipis, meskipun harga emas bersiap untuk kenaikan tahunan yang luar biasa yang dibantu oleh penurunan suku bunga Federal Reserve AS tahun ini.
 
Mengutip Investing.com, Rabu, 1 Januari 2025, spot gold harga emas untuk pengiriman Februari sebagian besar tidak berubah pada USD2.607,65 per ons. Sementara gold futures yang akan jatuh tempo pada Februari turun tipis 0,2 persen menjadi USD2.620,22 per ons.
 
Perdagangan emas biasanya menunjukkan volume yang tipis dan harga yang lemah menjelang akhir tahun karena banyak pedagang institusional dan pelaku pasar menutup pembukuan mereka menjelang musim liburan.
 
Adapun, logam mulia ini telah naik lebih dari 26 persen pada 2024 karena penurunan suku bunga The Fed yang sangat besar di awal tahun ini dan ketegangan geopolitik di seluruh dunia.
 
Ketika suku bunga rendah, biaya peluang untuk memiliki emas berkurang dibandingkan dengan aset berbunga seperti obligasi atau tabungan. Akibatnya, investor biasanya mengalokasikan lebih banyak modal ke emas sebagai penyimpan nilai dan lindung nilai terhadap ketidakpastian.
 

Baca juga: Harga Emas Global Terus Bergerak Turun


(Ilustrasi pergerakan harga emas. Foto: dok Bappebti)
 

Harga emas meroket di 2024

 
Sementara harga emas naik hampir sepanjang tahun ini, pertemuan The Fed pada Desember bertindak sebagai guncangan setelah mengisyaratkan penurunan suku bunga yang lebih sedikit di tahun mendatang.
 
Para pembuat kebijakan memperkirakan hanya dua penurunan suku bunga lagi pada 2025, dibandingkan dengan ekspektasi empat penurunan suku bunga karena inflasi yang tinggi tetap menjadi perhatian utama.
 
Harga emas telah turun tajam setelah pertemuan Fed dan telah mengalami pergerakan yang lemah sejak saat itu, yang mencerminkan prospek yang hati-hati untuk tahun depan. Dengan ekspektasi penurunan suku bunga yang lebih sedikit, Dolar telah menguat lebih lanjut, menciptakan tekanan pada emas.
 
Dolar yang lebih kuat membebani harga emas karena membuat logam mulia ini menjadi lebih mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain.
 
Logam mulia lainnya menjadi lebih rendah pada perdagangan Selasa. Platinum Futures turun tipis 0,4 persen menjadi USD913,65 per ons. Sementara silver futures turun tipis 0,3 persen menjadi USD29,315 per ons.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)