Rupiah Dibuka Melemah 0,12%

Ilustrasi rupiah. Foto: MI/Tri.

Rupiah Dibuka Melemah 0,12%

Arif Wicaksono • 9 November 2023 09:39

Jakarta: Mata uang rupiah dibuka melemah pada pembukaan perdagangan hari ini. Rupiah melemah di tengah membesarnya peluang penurunan suku bunga The Fed pada tahun depan.

Melansir Investing.com, Kamis, 9 November 2023, mata uang rupiah melemah 0,12 persen ke level Rp15.683 per USD. Sementara itu indeks dolar AS berjangka dibuka melemah 0,04 persen ke level 105,340.

Menurut instrumen FedWatch CME Group, peluang terjadinya penurunan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin pada Mei 2024 mencapai 50 persen, naik dari angka 41 persen pekan lalu.

Suku bunga fleksibel

Ketua Fed Jerome Powell mendesak para peramal bank sentral untuk tetap fleksibel dan 'berpikir di luar' model ekonomi tradisional karena mereka terus menawarkan proyeksi perekonomian pasca pandemi yang berulang kali mengacaukan ekspektasi.

Seorang pejabat senior bank sentral Amerika Serikat (AS) memperkirakan kenaikan suku bunga lagi akan diperlukan untuk menurunkan inflasi. Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan kenaikan suku bunga penting untuk meraih target level inflasi.

"Saya terus memperkirakan kita perlu menaikkan suku bunga dana federal lebih lanjut untuk menurunkan inflasi ke target dua persen pada waktu yang tepat," tegas dia, dilansir The Business Times, Rabu, 8 November 2023.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arif Wicaksono)