Ilustrasi. Medcom
Media Indonesia • 27 December 2023 21:30
Jakarta: Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic) Ahmad Khoirul Umam mengungkapkan belum ada calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang bisa mendominasi perolehan suara. Hasil jajak pendapat dari sejumlah lembaga survei justru menunjukkan tingkat kompetitif yang ketat di antara tiga capres-cawapres.
"Dari sejumlah survei itu kita lihat belum ada paslon yang benar-benar mendominasi. Sehingga prediksi Pilpres 2024 itu berlangsung dua putaran sangat mungkin terjadi," ujar Khoirul Umam kepada Media Indonesia, Rabu, 27 Desember 2023.
Dari hasil survei CSIS dan Polling Institute yang terakhir, elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mulai menjauhi Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan mendekati Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Khoirul Umam menilai hal itu mengonfirmasi hasil survei Litbang Kompas beberapa waktu lalu.
Menurut dia, elektabilitas Anies-Muhaimin meningkatkan lantaran konsolidasi tiga partai politik pendukung yang cukup kuat dan penampilan Anies yang impresif pada debat capres.
Di sisi lain, kubu Ganjar-Mahfud justru menunjukkan lemahnya konsolidasi di antara parpol pendukung dan adanya migrasi pemilih dari pihaknya ke Anies-Muhaimin.
"Parpol pendukung Ganjar-Mahfud tidak solid. Di beberapa daerah mereka justru kelihatan lebih mementingkan suara partai," ujar dia.
Baca Juga:
Anies-Muhaimin Dinilai Mampu Mengonter Narasi Pilpres Satu Putaran |