Harga Emas Dijegal Penguatan Dolar AS

Harga emas dunia. Foto: Unsplash.

Harga Emas Dijegal Penguatan Dolar AS

Husen Miftahudin • 8 May 2024 11:19

Houston: Harga spot emas turun 0,4 persen menjadi USD2.315,52 per ons pada perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu WIB), karena dolar AS menguat terhadap pound dan yen, dengan komentar dari beberapa pejabat Federal Reserve yang dapat memberikan petunjuk mengenai fokus suku bunga di masa depan.

Mengutip Investopedia.com, Rabu, 8 Mei 2024, Presiden Bank Sentral Federal Minneapolis Neel Kashkari mengatakan kemungkinan besar suku bunga akan bertahan pada tingkat tertinggi dalam 23 tahun saat ini untuk jangka waktu yang lama.

Kashkari memperkirakan inflasi akan bergerak mendatar (sideways) untuk sementara waktu, sehingga mendorong The Fed untuk mempertahankan suku bunga tetap stabil. Kekhawatiran mengenai kapan The Fed akan menurunkan suku bunganya dapat berdampak negatif terhadap harga emas.
 

Baca juga: Harga Emas Hari Ini Menunjukkan Tren Positif di Tengah Kekhawatiran Konflik Global
 

Ekonomi AS melambat


Sementara Presiden Federal Reserve Bank of Richmond Thomas Barkin mengatakan ia melihat perekonomian AS melambat, yang seharusnya mengurangi inflasi lebih lanjut. Dia menambahkan volatilitas data ekonomi baru-baru ini mendukung keputusan The Fed untuk mengambil waktu dalam menurunkan biaya pinjaman.

Pidato dijadwalkan minggu ini dari sejumlah pembicara Fed lainnya. Selain itu, Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan akan dirilis pada Jumat, memberikan gambaran sekilas tentang perasaan konsumen terhadap inflasi dan arahnya.

Meskipun terjadi penurunan pada perdagangan Selasa waktu setempat, sejauh ini harga emas tetap mendekati 12 persen lebih tinggi di sepanjang tahun ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)