Hasto Tiba di KPK, Simpatisan Saling Dorong dengan Polisi

Aksi saling dorong antara simpatisan Hasto dengan Polisi/Metro TV/Candra

Hasto Tiba di KPK, Simpatisan Saling Dorong dengan Polisi

Candra Yuri Nuralam • 20 February 2025 10:47

Jakarta: Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, 20 Februari 2025. Kehadiran Hasto diwarnai aksi saling dorong, antara simpatisan dengan polisi.

Simpatisan dan polisi terlibat kontak fisik, saat Hasto memasuki Gedung KPK. Diduga, karena ada sejumlah politikus senior PDIP mencoba masuk ke Gedung Merah Putih KPK. Salah satunya Ribka Tjiptaning.

Ribka diadang tim pengamanan KPK dan polisi di pintu masuk. Simpatisan langsung membantu dia untuk menerobos polisi, dan berakhir dengan aksi saling dorong.
 

Baca: Hasto Kristiyanto Penuhi Panggilan KPK

Ribka akhirnya berhasil masuk ke Gedung Merah Putih KPK. Namun, orang lain di belakangnya tidak diizinkan menerobos pengamanan.

Hasto sudah tiba di Gedung Merah Putih KPK. Dia saat ini sedang diperiksa penyidik, sebagai tersangka kasus dugaan suap dalam proses pergantian antarwaktu (PAW), anggota DPR dan perintangan penyidikan.

KPK mengungkap adanya dana Rp400 juta untuk menyuap Wahyu Setiawan dari Hasto. Duit itu diserahkan melalui staf Hasto, Kusnadi.

“Kusnadi menitipkan uang yang dibungkus amplop warna cokelat, yang dimasukkan di dalam tas ransel berwarna hitam,” kata Pelaksana tugas (Plt) Kabiro Hukum KPK Iskandar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 6 Februari 2025.

Iskandar mengatakan, uang dari Hasto disebut sebagai operasional pengurusan proses PAW anggota DPR untuk Harun Masiku. Buronan paling dicari itu menyiapkan Rp600 juta untuk menyuap Wahyu.

“Dan (Kusnadi) mengatakan ‘Mas, ini ada perintah Pak Sekjen (Hasto) untuk menyerahkan uang operasional Rp400 juta ke Pak Saeful, yang Rp600 juta Harun’,” ucap Iskandar.

Uang itu diserahkan di Ruang Rapat Kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Dana dari Hasto itu diterima oleh Advokat Donny Tri Istiqomah yang juga mengurusi suap proses PAW Harun ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)