Update Laporan Jokowi Soal Tudingan Ijazah Palsu, Polda Metro: Masih Penyelidikan

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam. Foto: Metrotvnews.com/Siti Yona Hukmana.

Update Laporan Jokowi Soal Tudingan Ijazah Palsu, Polda Metro: Masih Penyelidikan

Ficky Ramadhan • 3 June 2025 21:27

Jakarta: Polda Metro Jaya buka suara terkait perkembangan kasus tudingan ijazah palsu yang dilaporkan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) pada 30 April 2025. Polisi menyebut saat ini kasus tersebut masih dalam tahap proses penyelidikan.

"Masih (proses penyelidikan). Jadi dalam setiap penerimaan laporan dari masyarakat maka tahap awal yang dilakukan oleh penyelidik adalah melakukan pendalaman untuk mengetahui apakah peristiwa yang dilaporkan masyarakat itu ada dugaan tindak pidana atau tidak," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Selasa, 3 Juni 2025.

Ade Ary mengatakan proses penyelidikan tersebut juga mengacu pada hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Bareskrim Polri. Ia menegaskan proses tersebut masih membutuhkan waktu.

"Betul (berkaitan dengan Bareskrim Polri) karena peristiwa yang ditangani terkait dugaan pencemaran nama baik dan proses penyelidikan ini membutuhkan waktu," ujarnya.
 

Baca juga: Pihak UGM Tolak Masuknya Pihak Ketiga dalam Gugatan Keaslian Ijazah Jokowi

Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) membuat laporan ke Polda Metro Jaya terkait tudingan ijazah palsu. Total terdapat lima orang yang dilaporkan oleh Jokowi dalam kasus ini.

Kelima orang yang dilaporkan itu berinisial RS, ES, RS, T, dan K. Ia mengatakan bahwa tudingan ijazah palsu yang dialamatkan kepada Jokowi begitu kejam.

Jokowi melaporkan terkait dengan Pasal 310 dan 311 KUHP serta Pasal 27a, Pasal 32, dan Pasal 35 UU ITE. Selebihnya, pihak Jokowi menyerahkan penanganan perkara itu ke penyidik di Polda Metro Jaya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arga Sumantri)