Kepala Satgas Pangan Polri Brigjen Helfi Assegaf. Foto: Metrotvnews.com/Candra Yuri Nuralam.
Candra Yuri Nuralam • 26 August 2025 16:22
Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri membeberkan alasan beras premium susah ditemukan pada sejumlah toko ritel di sebagian wilayah di Indonesia. Ada sejumlah produsen yang takut melakukan penjualan, gegara kasus oplosan beras yang diusut.
“(Kalau) semua ada, terus apa masalahnya? Karena kalian takut sendiri menjual yang tidak sesuai komposisi,” kata Kepala Satgas Pangan Polri Brigjen Helfi Assegaf di Kantor Ombudsman RI, Jakarta Selatan, Selasa, 26 Agustus 2025.
Helfi mengatakan, Polri mengingatkan semua produsen beras kemasan untuk mengikuti aturan yang berlaku. Jika tidak sesuai standar, beras bisa dijual curah.
“Kalau memang tidak mau dijual kemasan yang harus ada labelnya, ya silakan dijual curah. Dijual curah enggak ada masalah walaupun tetap diatur untuk standarnya,” ucap Helfi.
Baca juga: Polri: 28 Orang jadi Tersangka Kasus Beras Oplosan |