Suasana Haru Hari Terakhir PT Sritex Beroperasi, Karyawan Saling Pamit dan Berpelukan

Karyawan PT Sritex pulang kerja di hari terakhir operasional. Metrotvnews.com/ Triawati

Suasana Haru Hari Terakhir PT Sritex Beroperasi, Karyawan Saling Pamit dan Berpelukan

Triawati Prihatsari • 28 February 2025 11:40

Sukoharjo: Operasional PT Sri Rejeki Isman (Sritex) memasuki hari terakhir hari ini, Jumat, 28 Februari 2025. Terlihat para karyawan pulang lebih awal pada hari terakhir mereka bekerja. 

Berdasarkan pantauan di lapangan, para karyawan mulai keluar dari pabrik sekitar pukul 09.30 WIB. Beberapa karyawan terlihat saling berpamitan dengan berpelukan. Salah satu karyawan, Sri Cahyaningsih mengakui hari ini merupakan hari terakhirnya masuk kerja. Ia mengaku tidak percaya hari ini hari terakhirnya bekerja di Sritex.

"Selama 25 tahun saya bekerja di sini, sampai sekarang saya masih tidak percaya kalau Sritex tutup. Saya masih ingin mengabdi di sini, teman-teman yang lain juga," bebernya, di Sukoharjo, Jumat, 28 Februari 2025.
 

Baca: Disnaker Sukoharjo Sebut PT Sritex Berhenti Operasi 1 Maret

Ia berharap bakal ada investor baru untuk Sritex setelah badai pailit kali ini. Pasalnya, ribuan karyawan bergantung kehidupan di Sritex. "Mau dibilang kecewa ya kecewa, prihatin rasanya. Semua masih ndak percaya karena Sritex pabrik terbesar di Asia Tenggara. Harapannya ada investor baru nanti," ujarnya.


Kendati demikian, ia menyebut masih bersyukur mendapatkan gaji terakhir dan pesangon. Rencananya, ia akan membuka usaha kecil-kecilan untuk menyambung hidup.
"Hari terakhri tanggal 28 ini. Saya istirahat dulu setelah ini, sambil usaha kecil-kecilan yang penting bisa menyambung hidup. Paling tidak masih ada gaji dan pesangon," ungkapnya. 

Sebelumnya, PT Sri Rejeki Isman (Sritex) dikabarkan tutup per 1 Maret 2025 m. Ribuan karyawan bekerja untuk terakhir kalinya Jumat, 28 Februari 2025. "Jumat masih ada sidang terakhir peninjauan kembali di Semarang. Namun, dari hasil negosiasi, sudah ada kesepakatan. PHK diputuskan pada tanggal 26 Februari 2025. Namun, para pekerja masih bekerja hingga 28 Februari. Jadi, off-nya mulai 1 Maret. Mereka akan berhenti total," ujar Kepala Disperinaker Sukoharjo Sumarno, di Sukoharjo, Kamis, 27 Februari 2025.

Sampai saat ini nasib ribuan karyawan PT Sritex masih dalam pembahasan bersama kurator. Menurutnya, keputusan PHK menjadi kewenangan kurator. Namun ia memastikan para karyawan akan mendapatkan seluruh haknya sesuai ketentuan.

"Ini (PHK) menjadi kewenangan kurator. Selanjutnya, tanggung jawab terhadap karyawan akan dialihkan sesuai ketentuan yang berlaku. Jaminan hari tua, jaminan kehilangan pekerjaan, dan pensiun sudah dijamin oleh BPJS Ketenagakerjaan. Insyaallah aman, karena dananya sudah ada dan preminya terus dibayar oleh pabrik. Hanya premi bulan Februari ini yang belum dibayar," terangnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)