Capres Anies Baswedan saat menghadiri diskusi dengan kiyai kampung di Malang, Jatim. Foto: Istimewa.
Kautsar Widya Prabowo • 19 November 2023 08:58
Jakarta: Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan memastikan keadilan menjadi dasarnya dalam mengambil kebijakan. Hal ini ia ungkapkan saat mendengar aspirasi sejumlah kiai kampung di Kastil Atamimi Palace, Villa Puncak Tidar, Malang, Sabtu, 18 November 2023.
"Kata kunci penyusunan kebijakan ke depan adalah kata keadilan, setiap kebijakan disusun harus menjawab pertanyaan apakah sudah memenuhi keadilan (atau tidak)," ujar Anies dalam keterangan tertulis, dikutip pada Minggu, 19 November 2023.
Anies menekankan kebijakan yang tak penuhi keadilan akan menghasilkan ketimpangan di tengah masyarakat. Terkait aspirasi kiai dari berbagai kampung, mereka menginginkan adanya keadilan pada aspek pendidikan.
"Intinya jangan ada pembedaan antara pendidikan keagamaan dengan pendidikan umum dan itu salah satu agenda utama yang memang kita akan bawa," jelasnya.
Sementara itu, pencetus Mujadalah Kiai Kampung, Amin Ahmad Balbaid menyampaikan salah satu fokus dirinya ialah terwujudnya sistem pendidikan dan kesejahteraan guru yang manusiawi. Sebab, masih banyak guru-guru di pedesaan yang menerima gaji sebesar Rp 70.000 per bulan.
"Kami menuntut agar setidaknya 20 persen Dana Desa yang diperoleh dari pemerintah pusat, harus dipergunakan untuk kesetaraan pendidikan tersebut," kata Amin.