Breaking News: Polri Tangkap 2 Perekrut Teroris Anak

Jakarta: Densus 88 Polri menangkap dua terduga teroris yang melibatkan anak. Pelaku berperan sebagai perekrut dan pengendali kelompok.

"Penindakan terbaru dengan menangkap dua tersangka dewasa yangg berperan sebagai prekrut dan pengendali kelompok," kata Karopenmas Polri Trunoyudo Wisnu Andiko dalam Breaking News Metro TV, Selasa, 18 November 2025.

Jenderal bintang satu Korps Bhayangkara itu menjelaskan, Densus telah menangkap lima orang yang berkaitan dengan grup yang diduga sosial media (sosmed) yang merekrut anak-anak sebagai teroris. Penangkapan dilakukan di berbagai daerah.

Baca juga: BNPT akan Perkuat Kerja Sama dengan Hedayah dalam Penanggulangan Terorisme

"Dari para pelaku di grup sosmed tersebut lima orang ditangkap, yaitu FW asal Medan, LM Sulteng, BMS Sleman DIY, MS asal Tegal Jateng, JJS Padang Sumbar," ungkap Trunoyudo.

Eks Kabid Humas Polda Metro Jaya itu menjelaskan, para pelaku mendoktrin anak-anak agar radikal hingga melakukan aksi teror. "Peranannya merekrut dan mempengaruhi anak-anak supaya radikal, mengajak bergabung dengan kelompok terorisme, dan melakukan aksi teror.

Hingga saat ini, tercatat sudah ratusan anak yang terlibat radikalisme. Mereka tersebar di 23 provinsi

"Hingga saat ini, Densus 88 mencatat sekitar 110 anak yang memiliki usia rentang antara 10 hingga 18 tahun yang tersebar 23 provinsi yang diduga terlibat jaringan terorisme," ujar Trunoyudo.