Sandiaga Respons Timnas AMIN yang Minta Menteri Bersaksi di MK

Menparekraf Sandiaga Uno/Medcom.id/Kautsar

Sandiaga Respons Timnas AMIN yang Minta Menteri Bersaksi di MK

Kautsar Widya Prabowo • 29 March 2024 12:21

Jakarta: Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) meminta beberapa menteri bersaksi dalam sengketa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK). Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiga Uno merespons hal itu.

"Semuanya harus sesuai dengan koridor hukum. Menteri ini kan pembantu presiden," ujar Sandi ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis malam, 28 Maret 2024.

Sejumlah nama yang berpotensi untuk diajukan. Antara lain Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.
 

Baca: Kubu AMIN Soroti Bansos Jokowi

Menteri, kata Sandi, mesti bekerja sesuai kewenangannya di kementeriannya. Kerja menteri juga diatur dalam undang-undang. 

Meski demikian, Sandi melihat setiap upaya untuk membenahi demokrasi harus dihargai. Sehingga, sikap dari Timnas AMIN ini harus diberikan jalan. 

"Apapun yang diinginkan untuk membenahi demokrasi tentunya harus kita hargai," terangnya.

Tim Hukum Timnas AMIN akan mengajukan sejumlah menteri dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi saksi sidang sengketa. Ketua THN AMIN Ari Yusuf Amir menjelaskan majelis hakim memiliki kewenangan menerima atau tidak permohonan tersebut. 

"Nanti pada waktunya kami akan mengajukan kepada majelis konstitusi untuk menghadirkan beberapa pejabat yang kami mintakan nanti," kata Ari di Gedung MK, Jakarta Pusat, Selasa, 27 Maret 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)