Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa. Foto: dok PalmCo.
Ade Hapsari Lestarini • 9 September 2025 18:06
Jakarta: Holding Perkebunan PTPN III (Persero) melalui subholding PTPN IV PalmCo menunjukkan kontribusi signifikan terhadap penerimaan negara melalui sektor perkebunan.
Dalam tiga tahun terakhir, perusahaan mencatatkan penerimaan fiskal lebih dari Rp7,7 triliun, sekaligus menegaskan posisi PalmCo sebagai salah satu kontributor terbesar pajak dan pungutan di industri ini.
Data terbaru menunjukkan, sepanjang 2024, PalmCo menyetor pajak dan pungutan mencapai Rp4,1 triliun, realisasi tertinggi sejak perusahaan beroperasi. Angka ini meningkat tajam dibandingkan tahun sebelumnya, yang tercatat sebesar Rp1,83 triliun pada 2023 dan Rp1,81 triliun pada 2022.
Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa, menjelaskan lonjakan kontribusi pajak tersebut merupakan hasil dari transformasi perusahaan pascarestrukturisasi dan penguatan tata kelola yang berorientasi pada peningkatan produktivitas serta efisiensi.
"Kontribusi pajak bukan hanya kewajiban, tetapi bagian dari peran aktif kami dalam pembangunan nasional. Melalui dana publik yang dihasilkan, perusahaan ikut berkontribusi dalam membiayai berbagai program pembangunan negara," ujar Jatmiko, dalam keterangan resmi, Selasa, 9 September 2025.
Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Baca juga: Sektor Kelapa Sawit Punya Posisi Strategis dalam Perekonomian |