Ilustrasi mudik. Foto: MI/Ramdani.
Media Indonesia • 6 April 2024 15:16
Jakarta: PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 551.876 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek. Jumlah tersebut berdasarkan pantauan pada H-7 hingga H-5 Hari Raya Idulfitri 1445H/2024 atau pada Rabu-Jumat, 3-5 April 2024.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) barrier atau utama. Yakni, GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat sebesar 33,17 persen jika dibandingkan lalin normal yang sebanyak 414.410 kendaraan," ujar Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani, melalui keterangan tertulis, Sabtu, 6 April 2024.
Dia menyebut jumlah tersebut meningkat jika dibandingkan dengan periode yang sama pada Mudik Lebaran 2024. Peningkatan volume kendaraan sebesar 11,70 persen.
"Total volume lalin ini lebih tinggi sebesar 11,70 persen yang tercatat 494.091 kendaraan," ungkap dia.
Selain itu, paling banyak kendaraan menuju timur (trans Jawa dan Bandung), yaitu 302.951 kendaraan atau 54,89 persen. Kemudian, 150.793 kendaraan atau 27,32 persen menuju arah Barat (Merak); dan 98.132 kendaraan atau 17,78 persen menuju arah Selatan (Puncak).
Adapun rincian distribusi lalin, yakni, arah timur (Trans Jawa dan Bandung) tercatat 206.057 kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, meningkat sebesar 156,21?ri lalin normal.
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang mencapai 96.894 kendaraan. Meningkat sebesar 5,57 persen dari lalin normal.
"Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 302.951 kendaraan, meningkat sebesar 75,92 persen dari lalin normal," kata Faiza.
Baca juga:
Kebijakan One Way Masih Berlaku di Cikampek-Kalikangkung |