Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah Redjalam. Foto: Medcom.id
Andhika Prasetyo • 20 December 2023 13:35
Jakarta: Aksi penolakan atau boikot terhadap produk yang terafiliasi Israel membutuhkan arahan yang jelas dan resmi pemerintah.
Hal itu dikatakan Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah Redjalam mengungkapkan lantaran aksi itu merupakan bagian dari langkah politik.
“Dalam hal ini, kita butuh kehadiran negara. Negara harus mengatakan mana yang diboikot dan menjelaskan mengapa mereka diboikot. Kita harus punya gambaran jelas dan tidak menghakimi,” ujar Piter dilansir Media Indonesia, Rabu, 20 Desember 2023.
Ia mengatakan penting bagi masyarakat untuk memahami secara jelas kebenaran dan sumber fakta dari daftar produk yang diboikot.
Baca juga: Imbas Boikot, Impor dari Israel Turun 48,73%