Bantah Intimidasi, Megawati: Masa Rakyat Enggak Boleh Bertemu Kapolri

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Foto: Medcom.id/Kautsar.

Bantah Intimidasi, Megawati: Masa Rakyat Enggak Boleh Bertemu Kapolri

Kautsar Widya Prabowo • 14 August 2024 12:28

Jakarta: Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri membantah mengintimidasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Mega menegaskan dirinya sebagai rakyat hanya ingin bertemu dengan Kapolri.

"Masa rakyat gak boleh ketemu sama Kapolri," ujar Mega di DPP PDIP, Jakarta Pusat, Rabu, 14 Agustus 2024.

Mega menilai pihak yang menilai dirinya mengintervensi tidak mengetahui aturan. Pasalnya, Mega tidak mungkin mengungkap di depan umum jika berniat mengintervensi Kapolri.

"Loh kenapa gak boleh ketemu Kapolri, Kapolri mau gak ketemua sama saya," terangnya.
 

Baca juga: Megawati Dinilai Berupaya Intimidasi Kapolri

Presiden ke-5 ini menegaskan dirinya memiliki jasa besar terhadap Polri. Sebab, Mega merupakan sosok yang memisahkan TNI dan Polri dari nama Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI).

Diketahui, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sedang sibuk dalam pemeriksaan sejumlah kasus hukum di instansi penegakan hukum. Hasto berpotensi ditangkap dan ditahan aparat penegak hukum.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan bertindak jika penangkapan dan penahanan itu terjadi. Ia akan mendatangi langsung pimpinan tertinggi di Polri.

"Hasto nanti kalau kamu diambil, aku pergi ke Kapolri," kata Megawati dalam pidato kebangsaan di Mukernas Perindo di iNews Tower, Jakarta, Selasa 30 Juli 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)