Ganjar: Kita Sedang Disuguhkan Menonton Drakor Menarik

Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dalam pengundian nomor urut peserta Pemilu 2024. Medcom.id/Theo

Ganjar: Kita Sedang Disuguhkan Menonton Drakor Menarik

Theofilus Ifan Sucipto • 14 November 2023 21:58

Jakarta: Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo merespons dinamika politik terkini. Dia menyebut masyarakat Indonesia sedang disuguhkan sebuah drama politik.

"Beberapa hari ini kita sedang disuguhkan menonton drakor (drama Korea) yang sangat menarik. Drama-drama itu sebenarnya tidak perlu terjadi," kata Ganjar usai penetapan nomor urut capres dan calon wakil presiden (cawapres). di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Selasa, 14 November 2023.

Ganjar mengajak pendukungnya dan seluruh masyarakat tenang menghadapi situasi politik. Sebab, elite politik sudah berkomitmen berkontestasi secara adil dan riang gembira.

"Malam ini kita sedang memulai sesuatu perayaan demokrasi melalui pemilu (pemilihan umum)," papar dia.

Ganjar menangkap sinyal kegelisahan dari atas suasana kebatinan yang muncul di masyarakat. Termasuk, para tokoh agama, guru bangsa, budayawan, hingga mahasiswa.

"Kewajiban kita untuk menjaga dan memastikan demokrasi bisa baik meski sekarang belum baik-baik saja," ujar eks Gubernur Jawa Tengah itu.

Ungkapan drakor sempat diutarakan Jokowi dalam HUT Golkar ke-59 yang digelar di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Senin, 6 November 2023. Saat itu, Jokowi menyindir dinamika politik jelang Pilpres 2024. 

Menurut dia, banyak sekali drakor dan sinetron menjelang pilpres yang akan digelar Februari 2024. Dia menilai kompetisi dan demokrasi merupakan hal yang wajar. Namun saat ini yang terjadi adalah kompetisi dengan melibatkan perasaan, bukan tarung gagasan.

"Saya lihat akhir-akhir ini yang kita lihat adalah terlalu banyak dramanya. Terlalu banyak drakornya. Terlalu banyak sinetronnya. Sinetron kita lihat. Mestinya pertarungan gagasan, pertarungan ide. Bukan pertarungan perasaan," kata Jokowi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)