Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko. Medcom.id/Kautsar Widya Prabowo
Kautsar Widya Prabowo • 31 May 2024 22:27
Jakarta: Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko menyebut kebijakan iuran Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang melibatkan pekerja swasta bukan untuk mendanai program presiden terpilih Prabowo Subianto yakni makan siang gratis. Bukan juga buat dana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.
Pernyataan tersebut merespons tudingan dari sejumlah pihak yang curiga pengelolaan dana iuran Tapera akan digunakan untuk membiayai program-program pemerintahan ke depan.
"Tapera ini tidak ada hubungannya dengan (dana) anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Tidak ada upaya pemerintah untuk membiayai makan gratis, apalagi untuk IKN," jelas Moeldoko di Kantor Staf Presiden di Jakarta, Jumat, 31 Mei 2024.
Menurut dia, pembangunan ibu kota baru Indonesia di Kaltim itu sudah memiliki anggaran tersendiri. Sementara, dana Tapera yang dihimpun akan diinvestasikan tidak di sembarang tempat dan dikelola oleh komite BP Tapera.
Baca juga: Apindo dan KSBSI Tolak Tapera |