Wall Street Rebound, S&P 500 dan Nasdaq Cetak Rekor Lagi

New York: Nasdaq ditutup di atas 23.000 untuk pertama kalinya pada Rabu, 8 Oktober 2025. Ini didorong oleh rebound di sektor teknologi setelah CEO Nvidia, Jensen Huang, membahas permintaan cip berbasis AI dan pertemuan terbaru Federal Reserve yang mengindikasikan penurunan suku bunga lebih lanjut.

Dilansir dari Investing.com, Kamis, 9 Oktober 2025, indeks acuan S&P 500 naik 0,6 persen mencapai rekor penutupan 6.754,83. Nasdaq Composite yang didominasi saham teknologi naik 1,1 persen dan ditutup di atas 23.000 untuk pertama kalinya, sementara Dow Jones Industrial Average naik 0,01 persen.

Dengan penutupan yang berkepanjangan yang menyebabkan penundaan beberapa indikator ekonomi utama dari pemerintah AS, para pedagang terpaksa beralih ke sumber data alternatif untuk memantau kesehatan ekonomi Amerika. Langkah-langkah ini menekan sentimen di sesi sebelumnya, terutama survei Federal Reserve New York yang menunjukkan penurunan ekspektasi ke depan dan meningkatnya proyeksi inflasi.

Kemungkinan pemangkasan suku bunga lebih lanjut

Sebagian besar pembuat kebijakan Federal Reserve menyarankan pemangkasan suku bunga lebih lanjut akan tepat, didorong oleh melemahnya pasar tenaga kerja, meskipun ketidakpastian tentang seberapa rendah suku bunga seharusnya diturunkan dan kekhawatiran inflasi yang berkelanjutan mengaburkan konsensus tentang pemangkasan suku bunga yang mendalam, menurut risalah rapat Federal Reserve pada 16-17 September yang dirilis Rabu.

Jalan menuju pemangkasan yang lebih dalam diwarnai ketidakpastian di tengah perbedaan pandangan tentang di mana suku bunga netral berada dan kekhawatiran yang masih ada tentang inflasi yang melampaui target.
 
Beberapa anggota The Fed yang memiliki suara ultra dovish seperti Gubernur Federal Reserve Stephen Miran, yang mendukung pemangkasan 50 bps bulan lalu, percaya bahwa The Fed memiliki ruang yang cukup untuk pemangkasan yang mendalam.

"Mayoritas peserta menekankan risiko kenaikan terhadap prospek inflasi mereka, merujuk pada pembacaan inflasi yang bergerak lebih jauh dari dua persen, ketidakpastian yang berkelanjutan tentang dampak tarif," demikian yang ditunjukkan dalam risalah rapat.

Setelah risalah rapat, taruhan pada penurunan suku bunga Oktober tetap stabil di sekitar 97 persen, menurut alat pemantau suku bunga Fed Investing.com.

Nvidia menguat berkat optimisme baru soal AI

NVIDIA Corporation menguat setelah CEO Jensen Huang mengatakan bahwa dalam enam bulan terakhir permintaan komputasi telah meningkat secara substansial. Huang juga mengungkapkan kegembiraannya untuk berinvestasi lebih banyak dalam startup kecerdasan buatan milik Elon Musk, xAI.

Pernyataan tersebut muncul setelah Bloomberg News melaporkan bahwa perusahaan yang diunggulkan oleh AI tersebut sedang dilirik oleh xAI milik Elon Musk untuk membantu meningkatkan putaran pendanaan startup tersebut saat ini menjadi USD20 miliar.