Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko di Gedung Divhumas Polri, Jakarta Selatan. Metrotvnews.com/Siti Yona
Siti Yona Hukmana • 19 March 2025 11:33
Jakarta: Polri melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2025 serentak se-Indonesia di Lapangan Kodam V Brawijaya, Surabaya, Jawa Timur, Kamis sore, 20 Maret 2025. Apel akan dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan dihadiri Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
"Kemudian besok untuk gelar pasukan, ini akan dilaksanakan besok pada20 Maret 2025 tepatnya di Surabaya, Jawa Timur dan akan dipimpin langsung oleh Bapak Kapolri tentu serta juga dihadiri oleh Bapak Panglima TNI," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko di Gedung Divhumas Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 19 Maret 2025.
Truno berharap sinergisitas dan soliditas bersama kementerian lembaga terkait membuat apel gelar pasukan terlaksana dengan aman dan lancar. Sehingga, bisa optimal dalam mengamankan Idulfitri dan arus mudik menjadi nyaman.
Truno menyebut Surabaya salah satu sasaran menjadi target pengamanan karena merupakan tujuan mudik dari beberapa warga yang ada di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan daerah-daerah lain. Namun, dia menyebut lokasi apel gelar pasukan Operasi Ketupat dinamis. Artinya, bisa berpindah-pindah setiap tahun.
"Namun, di seluruh wilayah juga melakukan gelar pasukan yang tentu nanti bisa dilakukan secara virtual oleh Bapak Kapolri bagaimana kesiapan di seluruh daerah," ungkap dia.
Truno melanjutkan Operasi Ketupat akan dimulai serentak pada 23 Maret sampai 8 April 2025. Total ada 164.295 personel gabungan yang dilibatkan dalam operasi pengamanan Idulfitri.
Mereka akan disebar ke 2.835 posko. Baik itu posko pengamanan, posko pelayanan, maupun posko terpadu guna mengamankan mudik lebaran 2025.
Truno menyebut total ada 126.736 objek pengamanan yang akan menjadi fokus Polri dan stakeholder terkait selama Operasi Ketupat. Terdiri atas 78.506 masjid, 38.394 tempat solat Idulfitri 4.666 objek wisata, 3.395 pusat perbelanjaan, 621 terminal, 547 pelabuhan, 425 stasiun kereta api, dan 182 bandara.
"Tentu ini tempat yang tidak sedikit dan tersebar di seluruh geografis di Indonesia, maka masing-masing dari mulai Satgas Pusat atau dari KA Ops Pus Dipimpin oleh Kakor Lantas (Irjen Agus Suryonugroho) dan masing-masing Satgas Daerah dipimpin para Kapolda, tentu nanti ini juga akan melakukan pengamanan sampai dengan di wilayah-wilayah," ujar Truno.
Baca Juga:
Kondisi Terkini Mudik Lebaran 2025 di Stasiun Pasar Senen dan Bandara Soetta |