Suka cita dalam proses pertukaran sandera Israel dan tahanan Palestina di Jalur Gaza. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 24 February 2025 20:36
Gaza: Kelompok pejuang Palestina Hamas mengatakan bahwa mereka tidak akan terlibat dalam perundingan baru hingga Israel menghormati kewajibannya berdasarkan gencatan senjata Gaza dan perjanjian pertukaran tahanan.
“Kami tidak akan terlibat dalam perundingan baru kecuali pendudukan mematuhi perjanjian dan melaksanakan kewajiban tahap pertama," kata juru bicara Hamas Abdel Latif al-Qanou, merujuk pada Israel.
"Kegagalan untuk melaksanakan protokol kemanusiaan dan penundaan pembebasan tahanan...adalah bukti niat pendudukan untuk mengganggu perjanjian," tambahnya, seperti dikutip dari TRT World, Senin, 24 Februari 2025.
Pada hari Sabtu, Israel menunda pembebasan 600 lebih tahanan Palestina walau Hamas telah membebaskan enam sandera dan menyerahkan empat jenazah. Israel menyebut penundaan ini berkaitan dengan “seremoni penyerahan (sandera) yang merendahkan martabat."
Juru bicara Hamas memperingatkan bahwa kegagalan Israel untuk sepenuhnya melaksanakan ketentuan kesepakatan Gaza tidak akan menyelesaikan pembebasan sandera Israel yang tersisa.