Pelayanan di Disdukcapil Banda Aceh. Foto: Istimewa
Fajri Fatmawati • 7 May 2025 11:24
Banda Aceh: Masyarakat diimbau lebih waspada terhadap maraknya penipuan berkedok aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) yang mengatasnamakan petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). Modusnya, pelaku menghubungi korban via telepon atau WhatsApp, meminta data pribadi dengan dalih mempermudah proses aktivasi IKD.
Kepala Disdukcapil Kota Banda Aceh, Emila Sovayana, menegaskan tidak pernah melakukan aktivasi IKD melalui telepon atau meminta data pribadi secara daring. “Proses aktivasi identitas kependudukan digital selalu dilakukan secara tatap muka di kantor Disdukcapil atau melalui layanan luar kantor dalam program jemput bola,” kata Emila, Rabu, 7 Mei 2025.
Emila juga memperingatkan masyarakat agar tidak memberikan informasi pribadi, seperti NIK, nomor KK, atau data sensitif lainnya, kepada pihak yang mengaku sebagai petugas Disdukcapil.
Baca: Ratusan Petani Cianjur Korban Manipulasi Data Pinjaman Lapor Polisi |