Polisi Pantau Tren Berburu Koin Berhadiah

Ilustrasi. Medcom.id.

Polisi Pantau Tren Berburu Koin Berhadiah

Siti Yona Hukmana • 13 January 2025 16:15

Jakarta: Tren berburu koin berhadiah lewat platform aplikasi Jagat menjadi sorotan masyarakat. Polisi memastikan akan memantau fenomena tersebut lantaran beredar informasi terjadi perusakan fasilitas publik.

"Kami sudah komunikasi dengan rekan-rekan Kapolres untuk tetap terus memantau perkembangan situasi dari informasi yang beredar di masyarakat," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin, 13 Januari 2025.

Ade mengimbau masyarakat yang melakukan aktivitas itu tidak merusak fasilitas umum. Pasalnya, polisi mendapati informasi adanya perusakan fasilitas oleh mereka yang bermain koin berhadiah. Namun, Ade mengaku belum menerima laporan dari pihak-pihak yang merasa dirugikan terkait perburuan harta karun di jagat maya tersebut.

"Ini tolong jangan melakukan aktivitas atau kegiatan yang bisa merugikan pihak lain, merusak fasilitas umum, merusak alam. Apabila nanti ada pihak yang merasa dirugikan tentunya wajib kami tindak lanjuti," ujarnya.

Terakhir, Ade Ary mengimbau masyarakat yang ikut bermain untuk menjaga ketertiban. Khususnya, kepada para pemburu koin Jagat tersebut.

"Kami imbau agar melakukan kegiatan tersebut dengan baik, ramah lingkungan, tidak merugikan orang lain, dan tidak merusak," pungkas mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan itu.
 

Baca juga: Tren Berburu Koin Bikin Rusak Fasilitas Umum, Menkomdigi Kaji Aplikasi Jagat

Platform media sosial TikTok sedang ramai tren berburu harta karun bernama 'Koin Jagat'. Permainan ini menyerupai konsep treasure hunt atau berburu harta karun di dunia nyata.

Harta karun yang diburu adalah koin dengan tiga jenis, yakni emas, perak dan perunggu. Koin-koin itu harus dikumpulkan sebanyak-banyaknya oleh pengguna aplikasi, karena bisa ditukarkan dengan hadiah uang, berkisar dari ratusan ribu hingga puluhan juta.

Namun, yang menjadi tantangan adalah koin-koin tersebut diletakkan di tempat tersembunyi. Pengguna yang ingin bermain harus mengunduh aplikasi Jagat dan membuat akun. Kemudian, matikan fitur GPS dalam ponsel.

Koin yang berhasil dikumpulkan oleh pemain dapat ditukar dengan uang. Berdasarkan unggahan salah satu akun Instagram resmi @jagatapp_id, pencarian koin ini bisa dilakukan di beberapa kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali.

Permainan ini menggunakan aplikasi Jagat sebagai platform utamanya. Pemain dapat bermain secara offline mengikuti titik-titik lokasi yang ditampilkan pada peta di dalam aplikasi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)