Anies Ingin Wujudkan Keadilan dan Kesetaraan

Capres Anies Baswedan. Medcom.id/Fachri

Anies Ingin Wujudkan Keadilan dan Kesetaraan

Sri Utami • 2 February 2024 22:13

Jakarta: Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menegaskan negara ini harus mewujudkan dan menjalankan keadilan serta kesetaraan sebagaimana tujuan negara ini didirikan. Pernyataan ini disampaikan Anies saat hadir di acara Sarasehan DPD RI Bersama Calon Presiden 2024-2029

"Ketika republik ini didirikan dengan rahmat Tuhan yang maha esa berangkat dari sila pertama dan berujung di sila ke-5 tujuan kenapa republik ini didirikan, adalah untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Itulah tujuan akhir mengapa republik ini didirikan," kata Anies, Jumat, 2 Februari 2024

Menurutnya masyarakat tengah menyaksikan dalam perjalanan republik ini mengalami kemajuan yang tidak setara. Ada daerah yang mengalami kemajuan yang sangat pesat dan sebaliknya.

"Karena itu misi yang kami buat adalah Indonesia adil makmur untuk semua. Itu pernyataan bukan sekadar adil makmur tapi ditegaskan untuk semua," ungkapnya.

Sebagai ilustrasi indeks pembangunan manusia di Jawa dan Sumatera angkanya 70. Angka ini pada 10 tahun sebelumnya yakni 69 antara Jawa dan Sumatera. Ketertinggalan tersebut akan menimbulkan ketimpangan yang makin hari makin besar jika tidak dibenahi secara serius.

"Jadi untuk menyelesaikan atau mengejar ketertinggalan tidak bisa dengan effort biasa saja harus ada langkah-langkah yang ekstra. Karena sama dengan kita hendak meningkatkan kualitas manusia di kawasan luar Jawa dan Sumatera di saat bersamaan dua pulau ini di dua pulau ini angkanya juga akan naik," ujar dia.
 

Baca juga: 

Anies Tak Punya Persiapan Khusus Menghadapi Debat



Anies bersama dengan Muhaimin Iskandar menginginkan agar anak Indonesia dilahirkan dengan mendapatkan kesempatan yang sama untuk masa depan yang baik dengan menciptakan fasilitas pendidikan, kesehatan, lapangan pekerjaan setara. Hal ini juga dituangkan dalam visi misi dan menjadi program Anies-Muhaimin.

Dalam visi dan misi paslon nomor 1, ada program dengan dua dimensi. Selama ini visi misi calon hanya satu dimensi yaitu dimensi sektor yakni rencana untuk kesehatan, industri, pendidikan, penelitian, pertanian, kelautan. Namun Anies-Muhaimin juga memberikan visi misi terkait dengan kebutuhan masing-masing daerah.

"Kami memasukkan apa itu untuk Sumatera apa itu, Kalimantan apa, untuk Maluku, Papua apa, untuk Nusa Tenggara sehingga rencana tidak dibuat simetrik tapi dibuat sesuai potensi dan sesuai dengan apa yang diperlukan di masa yang akan datang di tiap-tiap wilayah," ungkapnya.

Selanjutnya yakni dimensi ketiga, topografi. Anies menjelaskan, Indonesia memiliki wilayah kepulauan, wilayah dataran tinggi dan wilayah pesisir. Oleh karena itu, pendekatan pembangunannya tidak bisa disamakan.

"Jadi di dalam visi misi kami dipecah menjadi dimensinya lebih dari satu," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)