Jokowi Lantik Eddy Hartono Sebagai Kepala BNPT

Presiden Jokow melantik Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Foto: MI/Fetry Wuryasti.

Jokowi Lantik Eddy Hartono Sebagai Kepala BNPT

Fetry Wuryasti • 11 September 2024 10:46

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Irjen Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Jenderal bintang dua itu Rycko Amelza Dahniel yang sudah purna jabatan pada Agustus 2024.

Acara pelantikan dilangsungkan di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 11 September 2024. Eddy dilantik berdasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 124/PPA tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Utama di Lingkungan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.

Usai Keppres dibacakan, Kepala Negara memimpin pembacaan sumpah jabatan yang diikuti Eddy. “Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara," kata Eddy di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu, 11 September 2024.
 

Baca juga: Resmi! Gus Ipul Dilantik Jadi Mensos

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," kata Eddy.

Eddy Hartono lahir pada Mei 1967 dan saat ini berusia 57 tahun. Dia merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1990 yang pernah menjabat sebagai Kepala Detasemen Khusus 88 Anti Teror pada periode tahun 2015-2017. Kemudian, kariernya berlanjut dengan peran sebagai Wakil Kepala Densus 88 Anti Teror dari 2017 hingga 2018.

Setelah mengakhiri masa jabatannya di Densus 88, Eddy beralih ke Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Sejak 2018, Eddy menjabat sebagai Direktur Penegakan Hukum Kedeputian Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)