Rupiah Menguat ke Level Rp15.300/USD

Ilustrasi. Foto: MI

Rupiah Menguat ke Level Rp15.300/USD

Annisa Ayu Artanti • 29 November 2023 16:23

Jakarta: Nilai tukar rupiah terus terapresiasi terhadap dolar Amerika Serikat. Pada penutupan perdagangan sore ini rupiah berhasil menyentuh level Rp15.300 per USD. 
 
Mengacu data Bloomberg, Rabu, 29 November 2023, rupiah sore ini menguat 40,5 poin atau 0,26 persen dibandingkan penutupan perdagangan kemarin menjadi Rp15.395 per USD.
 
Sementara berdasarkan data Yahoo Finance, penguatan rupiah lebih tinggi yaitu menjadi Ro15.389 per USD. Posisi itu menguat 40 poin atau 0,25 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan kemarin yang masih berada di level Rp15.429 per USD. 
 
Baca juga: Perdagangan Pagi, Rupiah Langsung Menguat 0,38%

Pelemahan dolar AS

Penguatan rupiah hari ini disebabkan oleh sikap pelaku pasar melihat tren pelemahan rupiah. Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, pelemahan dolar dipicu oleh beberapa faktor, di antaranya adalah komentar para pejabat Fed yang mengatakan perlu lebih berhati-hati dalam mempertahankan suku bunga lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama. Lalu, pelonggaran inflasi dapat mendorong bank tersebut untuk melakukan pelonggaran kebijakan lebih awal dari yang diperkirakan. 
 
Gubernur Fed dan tokoh garis keras Christopher Waller mengatakan suku bunga tinggi telah cukup menekan inflasi tahun ini dan penurunan tekanan harga lebih lanjut kemungkinan akan menyebabkan bank mulai menurunkan suku bunga. 
 
"Komentarnya menunjukkan para pedagang memperkirakan setidaknya 40 persen kemungkinan The Fed akan menurunkan suku bunganya paling lambat pada Maret 2024, dan bank sentral akan mempertahankan suku bunganya pada Desember," kata Ibrahim.
 
Ia menambahkan, Waller dan pejabat Fed lainnya pada minggu ini memberikan lebih banyak isyarat mengenai kebijakan moneter, sebelum periode blackout menjelang pertemuan Fed pada pertengahan Desember. 
 
Sementara itu, Ketua Jerome Powell juga akan menyampaikan pidatonya akhir pekan ini. Prospek perubahan sikap hawkish The Fed mendorong kenaikan kuat pada emas sepanjang November, dengan logam kuning tersebut kini diperkirakan akan bertambah lebih dari tiga persen. 
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)