Jokowi Minta Kepala Daerah Bikin Rencana Besar Buat Menjaga Keunikan

Jokowi dalam pembukaan Musyawarah Nasional Luar Biasa APEKSI 2023. (tangkapan layar)

Jokowi Minta Kepala Daerah Bikin Rencana Besar Buat Menjaga Keunikan

Candra Yuri Nuralam • 15 December 2023 10:13

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta semua kepala daerah membuat rencana besar di wilayah masing-masing. Tujuannya untuk memastikan tiap daerah memiliki keunikan yang berbeda.

"Yang namanya desain kota, perencanaan besar, strategi besarnya harus disiapkan dari sekarang. Semua kota harus memiliki rencana besar kotanya masing-masing," kata Jokowi dalam pembukaan Musyawarah Nasional Luar Biasa Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 2023 yang disiarkan daring pada Jumat, 15 Desember 2023.

Jokowi mengatakan perbedaan di tiap kota itu penting. Tujuannya agar setiap wilayah memiliki keunggulan tersendiri untuk meningkatkan pemasukannya.

"Sering saya sampaikan, mestinya setiap kota itu punya perbedaan-perbedaan, karena unggulannya semuanya memiliki, dan kita tahu kota-kota di Indonesia tidak ada yang spesifik memiliki kekuatan dan diferensiasi dibanding kota-kota, perbedaan-perbedaan dengan kota-kota lainnya," ucap Jokowi.

Menurutnya, saat ini belum ada daerah di Indonesia yang memiliki keunikan spesifik. Bahkan, kata Jokowi, cenderung menyamakan diri dengan wilayah lainnya.

Karenanya, Kepala Negara menilai rencana besar penting dimulai saat ini. Utamanya, kata Jokowi, soal desain arsitektur kota.

"Sehingga saya titip yang pertama, desain, arsitektur kota itu semua kota harus memiliki, tetapi lebih detail lagi. Harus ada detail engineering-nya, sehingga jelas ini kota ini nanti 2050 akan menjadi kota apa," ujar Jokowi.
 

Baca juga: 

Jokowi Minta Polri Usut Tuntas Judi Bola Online



Dia meminta seluruh kepala daerah berkaca dengan beberapa kota di luar negeri. Salah satunya yakni Sunnyland yang berhasil yang memaksimalkan fasilitas permainan golf untuk menarik wisatawan.

"Di Sunnyland, ini sering saya ceritakan, satu kota punya padang golf 37, 37, semua private jet hampir setiap hari datang ke sana hanya untuk golf. Kita enggak bisa bikin seperti itu," terang Jokowi.

Jokowi menilai beberapa kota di Indonesia bisa memaksimalkan keunikannya sampai menarik wisatawan internasional. Salah satunya Ambon yang ikannya berlimpah.

"Saya berikan contoh misalnya Ambon, kekuatannya menurut saya ikan. Kenapa tidak dibuat, direncanakan mulai sekarang seluruh fasilitas yang berkaitan dengan ikan, enggak ada yang dipikiran yang lain Ambon kecuali ikan," ujar Jokowi.

Seluruh kepala daerah juga diminta fokus melakukan pembangunan dengan satu tujuan. Menurut Jokowi, banyak pemimpin yang memilih mengganti program pendahulunya saat ini.

Menurutnya, cara berpikir itu salah. Sebab, semua pembangunan yang sudah dilakukan bakal terulang dari nol.

"Kayak pompa bensin kita nanti, dari nol terus, dari nol, dari TK, sudah sampai SMA, balik lagi ke TK, sudah sampai SMP kembali lagi ke SD, memulai lagi, karena kita tidak memiliki perencanaan kota yang detail," kata Jokowi.

Perencanaan pembangunan dalam skala besar dinilai bisa memfokuskan arah kemajuan suatu daerah. Imbauan ini juga berlaku untuk penjabat (Pj) daerah yang bekerja sementara.

"Pak Pj Walikota karena kan waktunya pendek ya di buat itu perencanaan kotanya detail sudah, landscape kotanya, undang arsitek-arsitek landscape yang baik," ujar Jokowi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)