Polda Lampung Dukung Komnas HAM Usut Penembakan 3 Polisi di Way Kanan

Ilustrasi penembakan/Medcom.id

Polda Lampung Dukung Komnas HAM Usut Penembakan 3 Polisi di Way Kanan

Siti Yona Hukmana • 9 April 2025 19:54

Jakarta: Polda Lampung menyambut baik langkah Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyelidiki penembakan tiga anggota di Way Kanan, Lampung. Bahkan, siap mendukung pengusutan kasus gugurnya tiga polisi, saat menggerebek lokasi perjudian sabung ayam tersebut.

"Kami siap bekerja sama secara terbuka dan mendukung penuh langkah Komnas HAM dalam menelusuri fakta-fakta di balik kejadian ini,” kata Wakapolda Lampung Brigjen Ahmad Ramadhan dalam keterangan tertulis, Rabu, 9 April 2025.

Ramadhan juga memastikan Polda Lampung akan bertindak profesional dan transparan dalam menangani perkara tersebut. Ia menekankan Polri berkomitmen menegakkan hukum secara adil dan akuntabel.

"Tidak boleh ada yang ditutup-tutupi. Kami akan mengawal kasus ini hingga tuntas,” tegas mantan Karo Penmas Divisi Humas Polri itu.
 

Baca: 3 Keluarga Polisi Korban Penembakan di Way Kanan Datangi Denpom II/3 Lampung

Ramadhan menyebut pihaknya telah menunjuk tim khusus untuk mendampingi proses investigasi Komnas HAM. Termasuk, membuka akses penuh terhadap data dan keterangan yang dibutuhkan.

“Kehadiran Komnas HAM memberi semangat baru bagi keluarga korban dan masyarakat agar proses hukum berjalan objektif dan tanpa intervensi,” ucap jenderal polisi bintang satu itu.

Sejumlah anggota Komnas HAM mengunjungi langsung rumah duka Briptu (Anumerta) Ghalib Surya Ganta di Kelurahan Way Kandis, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung, pada Selasa, 8 April 2025. Briptu (Anumerta) Ghalib adalah satu dari tiga anggota polisi yang gugur saat membubarkan arena sabung ayam di Kabupaten Way Kanan pada Senin, 17 Maret 2025.

Kunjungan yang berlangsung sekitar pukul 15.00 WIB itu, merupakan bagian dari upaya investigasi Komnas HAM terkait dugaan pelanggaran hak asasi manusia atas insiden tersebut. Selain menyampaikan belasungkawa, tim Komnas HAM juga melakukan pendalaman informasi bersama pihak keluarga mengenai kronologi peristiwa.

Tiga anggota Polres Way Kanan yang gugur dalam tugasnya saat menggerebek lokasi perjudian sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung, itu ialah AKP (Anumerta) Lusiyanto, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta.

Mereka diduga ditembak dua oknum TNI atas nama Peltu Lubis selaku Dansubramil Negara Batin dan Kopka Basarsyah selaku anggota Subramil Negara Bantin kepada Dandim 0427/WK Letkol Inf Aan Fitriadi, S.I.P. Keduanya, telah ditetapkan tersangka.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)