WHO: Butuh Lebih dari Rp116 Triliun untuk Bangun Kembali Layanan Kesehatan Gaza

Petugas membersihkan puing di depan salah satu rumah sakit di Jalur Gaza. (Anadolu Agency)

WHO: Butuh Lebih dari Rp116 Triliun untuk Bangun Kembali Layanan Kesehatan Gaza

Willy Haryono • 25 October 2025 10:46

Gaza: Pembangunan kembali sistem layanan kesehatan di Jalur Gaza membutuhkan sedikitnya USD7 miliar (sekitar Rp116,3 triliun), kata Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Dikutip dari Antara, Sabtu, 25 Oktober 2025, ia mengatakan tidak ada satu pun rumah sakit di Gaza yang berfungsi secara normal dan hanya 14 yang masih beroperasi.

Hingga kini, Gaza masih menghadapi krisis obat-obatan, peralatan medis, dan tenaga kesehatan, kata Tedros.

Ia meminta negara-negara lain lebih aktif menerima pasien dari Gaza agar mereka mendapatkan perawatan medis.

Menurut WHO, sekitar 15.000 orang di Gaza masih membutuhkan evakuasi medis, termasuk 4.000 anak. Sementara itu, 700 orang meninggal selagi menunggu proses evakuasi.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengusulkan rencana perdamaian di Gaza berisi 20 poin pada 29 September, yang menyerukan gencatan senjata segera, dengan syarat pembebasan sandera dalam waktu 72 jam.

Rencana itu juga mengusulkan agar Hamas atau kelompok bersenjata Palestina lainnya tidak disertakan dalam pemerintahan baru di Jalur Gaza dan kendali wilayah itu diserahkan kepada komite teknokrat yang diawasi badan internasional pimpinan Trump.

Pada 9 Oktober, Israel dan Hamas mencapai kesepakatan untuk melaksanakan tahap pertama rencana itu guna mengakhiri konflik bersenjata di Jalur Gaza yang telah berlangsung selama dua tahun.

Empat hari berselang, Trump, Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi, Emir Qatar Tamim bin Hamad Al Thani, dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menandatangani deklarasi gencatan senjata di wilayah kantong Palestina itu.

Kesepakatan tersebut mensyaratkan Hamas untuk membebaskan 20 sandera Israel yang masih hidup dan telah ditahan di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023. Sebagai imbalannya, Israel membebaskan 1.718 tahanan Palestina dari Gaza dan 250 tahanan Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.

Baca juga:  MER-C Indonesia Kirimkan Tiga Relawan Medis ke Gaza

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)