Rupiah Dibuka Bervariasi dengan Kecenderungan Menguat

Ilustrasi rupiah. Foto: MI/Rommy.

Rupiah Dibuka Bervariasi dengan Kecenderungan Menguat

Arif Wicaksono • 18 December 2023 09:30

Jakarta: Mata uang rupiah bervariasi pada pembukaan perdagangan hari ini. Mata uang rupiah dibuka dengan kecenderungan menguat pada pembukaan perdagangan hari ini.

Bloomberg mencatat mata uang rupiah menguat 0,06 persen ke level Rp15.492 per USD pada pembukaan perdagangan Senin, 18 Desember 2023. Yahoo Finance melansir mata uang rupiah melemah 0,19 persen menjadi Rp15.519 per USD.

Greenback alias dolar AS, hampir sepanjang 2022 dan 2023 jatuh sekitar 1,3 persen terhadap sejumlah mata uang, pada minggu lalu setelah krisis moneter. Indeks dolar terakhir melemah 0,05 persen pada 102,57.

Kepala Investasi Global untuk Pendapatan Tetap di Allianz Global Investors Franck Dixmier menjelaskan The Fed telah secara resmi membuka pintu bagi siklus penurunan suku bunga berikutnya.

"Meski The Fed mungkin dikritik karena terlalu lama menaikkan suku bunga, namun jelas mereka tidak berniat membuang waktu untuk menurunkannya," tegas Franck.

ECB dan BoE juga mempertahankan suku bunga tetap stabil pada pertemuan kebijakan masing-masing minggu lalu, meskipun tidak seperti The Fed, keduanya menolak ekspektasi penurunan suku bunga dalam waktu dekat.

Penantian sikap Uni Eropa

Kepala Institut Investasi Amundi Monica Defend menuturkan Presiden ECB Christine Lagarde telah memperjelas penurunan suku bunga tidak mungkin dilakukan.

Hal ini sangat kontras dengan pendekatan The Fed, yang tetap fokus pada risiko pertumbuhan yang terkait dengan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lama.

"Perbedaan ini sangat penting mengingat kinerja ekonomi zona euro yang lebih lemah baru-baru ini dan disinflasi yang lebih cepat dibandingkan dengan AS. Sementara itu, (BoE) mempertahankan sikap hati-hati, tidak menunjukkan indikasi menyimpang dari kebijakan 'lebih tinggi untuk jangka panjang," tegas dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)