ilustrasi. (Medcom.id)
P Aditya Prakasa • 24 December 2024 15:41
Bandung: Viral unggahan tindakan penganiayaan yang dialami seorang wanita dengan akun Instagram @prischalauraa_. Akun itu mengungkap tindakan kekerasan oleh salah satu oknum polisi yang berdinas di Polda Jawa Barat.
Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan akan melakukan penelusuran dan pengecekan. "Saat ini sedang dilakukan penyelidikan oleh Propam. Kalau memang terbukti bersalah maka akan langsung diproses lanjut. Nanti akan diinformasikan kalau ada perkembangannya," kata Jules, melalui pesan singkat, Selasa 24 Desember 2024.
Pemilik akun menuturkan awalnya tak ingin mengungkapkan masalah yang dialaminya dalam empat bulan lalu. Bahkan, dia mengaku bingung mau menceritakan ke mana dan kepada siapa.
"Sebenarnya masalah ini dari Maret 2024, tentang aku dipukul di bagian mulut dan bagian pelipis mata sampai dirawat selama dua minggu. Aku dianiaya oknum berinisial A dan berdinas di Biddokes Polda Jabar. Aku merasa trauma sama masalah ini sebenarnya sampai konsultasi ke psikolog. Kejadian ini terjadi pada saat dia sedang menjaga gudang di salah satu daerah di Cirebon, dan aku diminta mendatanginya ke sana," tulis pemilik akun tersebut, dikutip Selasa, 24 Desember 2024.
Korban mengaku tak sengaja melihat notifikasi pesan langsung (direct message/DM) di akun Instagram oknum tersebut. Kemudian, si oknum marah, mencekik, menjambak, hingga memukul korban di bagian wajah.
"Di sini aku bukan mau menjual kesedihan atau hal lainnya. Tapi, pemukulan ini berlanjut dari Agustus sampai akhir Oktober setelah dia pindah ke Bandung. Dia mempertahankan aku bukan karena sayang, tapi hanya takut kalau aku
speak up ke orang-orang. Jadi, setelah kejadian aku enggak mau visum bukan tanpa alasan tapi aku selalu disuap dengan janji-janji dan bodohnya aku percaya," jelas dia.