Penutupan Perdagangan, Rupiah Melemah Tipis

Ilustrasi rupiah. Foto: MI/Rommy.

Penutupan Perdagangan, Rupiah Melemah Tipis

Arif Wicaksono • 7 December 2023 16:33

Jakarta: Mata uang rupiah melemah tipis pada penutupan perdagangan hari ini. Rupiah melemah setelah proyeksi inflasi naik pada akhir tahun ini.

Bloomberg mencatat mata uang rupiah melemah 0,14 persen ke level Rp15.515 per USD. Sementara itu, Yahoo Finance mencatat mata uang rupiah melemah 0,13 persen menjadi Rp15.510 per USD.

Analis pasar uang Ibrahim Assuaibi mengungkapkan, tingkat inflasi pada Desember 2023 diperkirakan akan meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. Salah satu penyebabnya adalah hari raya Natal dan Tahun Baru.

"Secara siklus inflasi di akhir tahun kecenderungan naik, terutama pada produk yang sifatnya bahan pangan," tutur dia.

Badai inflasi

Oleh karena itu, pemerintah diminta mewaspadai inflasi pangan terutama karena Indonesia baru mengalami badai El Nino yang dapat mengurangi pasokan bahan pangan. Di samping itu, pemerintah juga diminta mewaspadai inflasi karena peningkatan permintaan di tengah penyelenggaraan kampanye menuju pemilihan umum pada 2024.

Adapun bantuan sosial (bansos) yang akan digelontorkan oleh pemerintah dinilai tidak dapat secara signifikan mengatasi inflasi, tapi bisa mengurangi dampak inflasi terhadap daya beli masyarakat berpenghasilan rendah.

"Ketika inflasi menghantam atau menggerus daya beli masyarakat, maka pemerintah juga harus memastikan bansos terdistribusi dengan baik dan tepat sasaran ke masyarakat bawah," tegas Ibrahim.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arif Wicaksono)