Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi Melalui Perbaikan Tata Kelola Pemerintahan yang digelar Pemkot Bandung bersama KPK di Hotel Arya Duta, Kota Bandung, Selasa, 21 Oktober 2025. Metrotvnews.com/ Roni Kurniawan
Roni Kurniawan • 21 October 2025 15:23
Bandung: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus berupaya memperkuat integritas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan meningkatkan tata kelola pemerintahan yang bersih serta akuntabel. Upaya ini menjadi fokus dalam Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi Melalui Perbaikan Tata Kelola Pemerintahan yang digelar bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Bandung pada Selasa, 21 Oktober 2025.
Inspektur Kota Bandung, Dharmawan, menyampaikan hasil evaluasi menunjukkan terdapat dua sektor yang menjadi perhatian utama dalam pembenahan, yakni pengadaan barang dan jasa serta jual beli pengaruh (trading in influence). Kedua sektor tersebut dinilai paling rentan terhadap potensi praktik korupsi sehingga perlu penguatan sistem pengendalian internal yang lebih ketat.
"Kami jadikan hasil ini sebagai bahan introspeksi agar sistem pengawasan kita semakin kuat dan seluruh ASN semakin sadar akan pentingnya integritas," kata Dharmawan di Hotel Arya Duta, Kota Bandung, Selasa, 21 Oktober 2025.
Baca: Efisiensi Anggaran, Pemkot Bekasi Sewa Mobil Listrik untuk Kendaraan Dinas
|