Prabowo Selamatkan 688 Ribu Hektare Hutan dan Triliunan Rupiah Aset Negara

Presiden Prabowo Subianto. Dok BPMI Sekretariat Presiden

Prabowo Selamatkan 688 Ribu Hektare Hutan dan Triliunan Rupiah Aset Negara

Atalya Puspa • 25 December 2025 08:08

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto menyaksikan penyerahan kembali 688.427 hektare hutan konservasi dan Rp6,62 triliun hasil penyelamatan aset negara di Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu, 24 Desember 2025. Prabowo menegaskan kekayaan negara ibarat darah dalam tubuh manusia, jika terus bocor, akan melemahkan negara.

“Kalau darah kita terus keluar, tubuh kita akan lemah dan akhirnya mati. Begitu juga negara,” ujar Prabowo, Jakarta, Rabu, 24 Desember 2025.

Presiden Prabowo menegaskan komitmennya menjaga kedaulatan dan kekayaan Indonesia, meski kerap mendapat cibiran ketika berbicara soal kekuatan asing dan tantangan terhadap negara.

“Saya dipilih, saya dilantik oleh rakyat Indonesia, saya akan mati untuk rakyat Indonesia,” tegas Prabowo.

Penyerahan aset tersebut merupakan bagian dari kerja Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) dalam menyelamatkan aset negara dari praktik penyalahgunaan lahan dan tindak pidana korupsi. 

Dari total Rp6,62 triliun yang diserahkan, sekitar Rp4,28 triliun berasal dari rampasan perkara korupsi, dan lebih dari Rp2,34 triliun berasal dari penagihan denda administratif pelanggaran kawasan hutan.
 
Baca Juga: 

Kejagung Serahkan Hasil Sitaan Uang Senilai Rp6,6 Triliun oleh Satgas PKH


Sementara itu, Jaksa Agung ST Burhanuddin secara simbolis menyerahkan kembali penguasaan kawasan hutan konservasi seluas 688.427 hektare kepada Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni. Kawasan tersebut akan ditindaklanjuti dengan upaya pemulihan dan penataan ulang sesuai fungsi konservasi.

Kawasan yang diserahkan ini merupakan bagian dari Penguasaan Kembali Kawasan Hutan Tahap V, dengan total luasan penanganan yang telah mencapai 896.969,143 hektare.

Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada Satgas PKH dan seluruh aparat penegak hukum yang terlibat. Dia menilai penertiban kawasan hutan dan penyelamatan kekayaan negara sebagai bagian dari perjuangan memperkuat kedaulatan dan masa depan bangsa.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Achmad Zulfikar Fazli)